Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla mengatakan penyelenggaraan Jakarta International Java Jazz 2009, dapat menjadi ajang promosi positif bagi Indonesia di dunia internasional.

"Penyelenggraan Java Jazz dapat menciptakan citra positif yakni bahwa ekonomi dan keamanan Indonesia baik," katanya, usai menyaksikan  Java Jazz di Balai Sidang Senayan, Jumat malam.

Dia mengatakan, acara tersebut juga dapat mempromosikan hasil kreatifitas generasi muda Indonesia dalam bermusik sehingga industri musik berkembang di tanah air.

"Melalui penyelenggaraan Java Jazz, Indonesia dapat pula meningkatkan tingkat kunjungan wisatawan mancanegara. Jadi, melalui kreatifitas bermusik, didukung penyelenggaraan yang baik dapat memberikan berbagai hal positif bagi Indonesia tidak sekadar hiburan tetapi juga ekonomi seperti penciptaan lapangan kerja," tuturnya didampingi Ketua Java Jazz Peter F Gontha.

Dia mencontohkan, mempersiapkan perhelatan tahunan Java Jazz memerlukan  tenaga kerja yang cukup besar mulai dari tahap persiapan hingga akhir pertunjukan yang memakan waktu lebih dari sebulan.

Wapres mengatakan pemerintah  terus memberikan dukungan untuk menumbuhkembangkan kreatifitas generasi muda termasuk dalam dunia musik.

"Untuk tahun ini kali pertama pemerintah memberikan bantuan sebesar Rp300 juta untuk Java Jazz melalui Departemen Perdagangan dan Rp350 juta dari Departemen Kebudayaan dan Pariwisata," ungkap Wapres.

Kehadiran Jusuf Kalla dalam perhelatan Java Jazz tersebut, merupakan yang kedua kalinya sejak 2008. Saat itu Kalla hadir bersama keluarganya pada akhir penyelenggaraan.

Jusuf Kalla menilai penyelengaraan Java Jazz terus berkembang maju.

Selama kunjungannya tersebut, Wapres sempat menyaksikan tampilan artis jazz asal Virginia Jason Marz. Dalam penampilannya dalam Java Jazz 2009 Jumat (6/3) malam Marz membawa sembilan lagu termasuk top hit-nya berjudul "I`m Yours".

Usai menikmati lantunan Marz, Wapres dan rombongan mengunjungi stand alat musik di areal pertunjukan dan sempat memainkan sejenak alat musik ketipung.

Sementara itu, usai mennggelar jumpa wartawan Peter F Gontha selaku Ketua Java Jazz menyerahkan buku seputar empat tahun penyelenggaraan Java Jazz kepada Ibu Mufidah Jusuf Kalla.

Perhelatan Java Jazz 2009 menghadirkan lebih dari 200 pertunjukan dengan total musisi yang berpartisipasi lebih dari 2.000 orang, baik musisi Indonesia maupun mancanegara.

Java Jazz 2009 juga menghadirkan sederet artis jazz, di antaranya Jason Mraz, Matt Bianco, Swing Out Sister, New York Voices, Mike Stern, Dave Weckl, Peabo Bryson, dan Brian Mc Knight.

Sementara dari dalam negeri akan tampil Benny Likumahuwa, Oele Pattiselanno, Margie Segers, Bob Tutupoly, Noor Bersaudara, Chaseiro, Dewa Budjana, Glen Fredly, Tohpati, Aksan Sjuman, Tompi, Ecoutez, Dira, Dimi, dan Nial Djuliarso.(*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009