Dalam pertandingan yang dimulai pukul lima sore Jumat atau dini hari Sabtu waktu Indonesia, Ahsa/Bona yang sempat unggul 21-17 di set pertama harus mengakui kematangan Lee Yong Dae dengan pasangan barunya dan menyerah di dua set berikutnya 15-21, 14-21.
Bukan hanya Bona/Ahsan, harapan Indonesia dari nomor ganda campuran juga pupus ketika pasangan Nova Widianto/Liliyana Natsir yang diunggulkan di tempat pertama dipaksa menyerah oleh pasangan gado-gado Indonesia/Rusia Flandy Limpele/Anastasia Russkikh 13-21, 23-21, 16-12.
Ganda campuran Indonesia lainnya yang melaju ke perempatfinal adalah pasangan Devin Lahardi Fitriawan/Lita Nurlita bertading melawan pasangan China Hanbin He/Yang Yu ungulan ketiga.
Selain Nova/Vita, unggulan pertama ganda putri asal Taipei Wen Hsing Cheng/Yu Chin Chien juga tumbang, dikalahkan pasangan baru China Cheng Shu/Zhao Yunlei 19-21, 21-15, 21-8.
China juga mulai memperlihatkan regenerasi di nomor tunggal putrinya dengan munculnya wajah baru Jiang Yanjio yang menyingkirkan seniornya Lu Lan yang diunggulkan di tempat ketigag. Yanji menang dalam dua set langsung 21-18, 22-20.
Sebaliknya ungulan pertama tunggal putra tak mengalami kesulitan mengalahkan pemain asal Finlandia Ville Lang. Chong Wei menang mudah 21-9, 21-9 hanya dalam waktu 26 menit.
Tapi sebelumnya Malaysia harus kehilangan pasangan ganda putra mereka M Abdul Latif/M Moch Tazari yang berada di unggulan ke empat. Abdul Latif/Tazari menyerah dari pasagan Korea Han Sang Hoon/Hwang Ji Man dengan 9-21, 20-22.
Bertanding di lapangan tengah ganda putra China Cai Yun/Fu Hifeng ungulan ketujuh berhasil mengalahkan pasangan Denmark Lars Paaske/Jonas Rasmussen yang berada di ungulan kedua 21-17,21-16.
Pada pertandingan tuggal putri pemain Denmark Tine Rasmussen yang berada diuggulan pertama berhasil mengalahkan pemain Hongkong Yip Pui Yin dengan 21-7, 18-21, 21-16.
Di ganda putri pasangan tuan rumah Jenny Wallork/Gabrielle White bertanding melawan pasangan China Du Jing/Yu Yang unggulan keempat dengan 6-21,8-21.(*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009
