Kediri (ANTARA News) - Hasil perhitungan suara di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur, mencatatkan kemenangan Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) dalam pemilu 2009.

Pimpinan Ponpes Lirboyo, Mukhlas Noer mengatakan, kemenangan PKNU itu terdiri dari suara untuk DPR RI sebanyak 3.629 suara, DPRD Tingkat I sebanyak 3.590 suara, dan DPRD Tingkat II sebanyak 3.737 suara.

"Keunggulan PKNU yang sudah diperkirakan sebelumnya oleh Kyai Idris, terlihat mendominasi di 13 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di lingkungan Ponpes ini," katanya, Jumat.

Sementara, PKB berada di posisi kedua. Dengan pencapaian suara untuk DPR RI sebanyak 467 suara, untuk DPRD I sebanyak 454 suara, dan DPRD II sebanyak 232 suara.

Di sisi lain, kata dia, sebanyak 1.106 suara dari keseluruhan TPS di Ponpes Lirboyo merupakan suara yang tidak terpakai.

"Suara tidak terpakai itu bisa karena ketidakhadiran pemilih dan kehadiran pemilih tetapi mereka datang lewat pukul 12.00 WIB," katanya.

Secara terpisah, istri Pengasuh Ponpes Lirboyo, Adiniyah Khotijah, menyatakan, bangga dengan keunggulan PKNU tersebut.

"Kemenangan PKNU di ponpes asuhan suaminya, yakni Kyai Ahmad Idris Marzuqi sudah diperkirakan sebelumnya," katanya.

Ia menambahkan, kemenangan ini adalah bentuk sikap hormat para santri. Bahkan, hasil keunggulan PKNU juga berarti tingginya tingkat kepatuhan para santri terhadap Abah (panggilan akrab Kyai Idris).

"Apalagi, dua hari menjelang Pemilu 2009 Abah sudah memberi pengarahan kepada ribuan santrinya untuk mengikuti partai yang dianutnya. Jika mereka tidak memilih PKNU, mereka memperoleh sebutan santri khianat," katanya.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009