Tasikmalaya (ANTARA News) - Idi (70) seorang manula warga Kampung Ranca Sengang, Rt 01 Rw 08, Kelurahan Cihuni Geulis, Kecamatan Bungursari, tewas tersengat listrik saat sedang mengembala itik miliknya di persawahan Kampung Ranca Sengang, Senin sore.

Kejadian naas tersebut menurut keterangan warga setempat akibat kabel listrik cantelan yang menghubungkan antar rumah milik keluarga Enok (50) dan keluarga Nanang (50) melintang di sawah.

Diduga kabel tersebut terputus karena dimakan usia, kemudian jatuh ke areal persawahan, dan kebetulan korban yang biasa mengembala ternak itiknya melewati sawah tersebut dan tersengat oleh kabel listrik yang terputus.

Saat itu menurut warga situasi areal persawahan menjelang malam dalam keadaan sepi sudah ada lagi aktivitas di sawah dan kebanyakan warga berada di dalam rumah sehingga saat kejadian tidak ada yang melihat ataupun menolong korban.

Korban pertama ditemukan oleh anaknya, Amad, yang mencari keberadaan bapaknya di sawah belum juga pulang kerumah.

"Bapak biasanya sore sudah datang ke rumah, tapi sudah malam bapak belum juga datang, saya kemudian mencarinya," katanya.

Namun naas dalam pencarian itu Amad melihat sosok bapaknya tergeletak dalam keadaan kaku dan tidak bernyawa lagi berada di tengah sawah sekitar pukul 20.00.

Amad kemudian mencoba menolongnya namun karena aliran tegangan listrik masih ada, sehingga diurungkan niatnya untuk menolong bapaknya.

Amad kemudian minta tolong warga setempat dan menyuruh warga agar jaringan listrik tersebut untuk sementara dimatikan supaya memudahkan proses evakuasi.

Akhirnya Amad dan warga sekitar berhasil mengevakuasi jasad bapaknya dengan keadaan tangan dan mukanya seperti luka terbakar.

Kemudian korban dibawa ke pemukiman dan akhirnya dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan secepatnya di pemakaman warga tidak jauh dari tempat tinggal keluarga korban.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009