Ini langkah sangat positif apalagi sedang dibutuhkan pencegahan seperti bilik disinfektan
Jakarta (ANTARA) - Dua Puskesmas di Kecamatan Menteng dan Senen, Jakarta Pusat, menerima bantuan dari Asosiasi Laundry 'ME Laundry' berupa bilik disinfektan untuk mensterilkan pengunjung kedua fasilitas kesehatan itu dalam rangka pencegahan COVID-19.

"Ini langkah sangat positif apalagi sedang dibutuhkan pencegahan seperti bilik disinfektan seperti ini. Ini bentuk batuan kerja sama antara Pemerintah Kota Jakarta Pusat dengan asosiasi laundry untuk membantu pencegahan," kata Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi, dalam acara penyerahan bilik disinfektan di Puskesmas Menteng, Selasa.

Bilik disinfektan yang diberikan oleh Asosiasi Laundry itu turut melibatkan Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat dalam pemilihan bahannya.

Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat Erizon Safari mengatakan pihaknya menganjurkan disinfektan dengan jenis bahan aktif 'benzalkonium klorida'.

Baca juga: Petugas amankan kasus positif COVID-19 setelah kabur dari rumah

Bahan serupa juga turut digunakan di beberapa bilik disinfektan yang telah dimiliki oleh Pemprov DKI Jakarta di beberapa fasilitas publik seperti di Balai Kota Jakarta, Halte TransJakarta Harmoni, dan Rumah Sakit Khusus Duren Sawit yang menangani kasus COVID-19.

"Alat ini sebagai preventif tambahan. Mereka yang datang ke fasilitas kesehatan lebih berisiko sehingga butuh proteksi tambahan, salah satunya dengan ruang seperti ini,"kata Erizon.

Brand Ambassador ME Laundry Sonny Tulung yang hadir dalam acara pemberian bilik disinfektan itu pun mengajak masyarakat ikut berkontribusi dalam rangka mencegah COVID-19.

"Ini bentuk kontribusi ME laundry, asosiasi laundry. Daripada mengkritik pemerintah, mending kita lakukan sesuatu. Let's do something untuk Indonesia, untuk Jakarta khususnya," kata Sonny.

Baca juga: PMI Jakarta Pusat siapkan drone disinfektan untuk pemukimanan padat

Nantinya Asosiasi Laundry itu akan menargetkan 1000 bilik disinfektan terpasang di seluruh Indonesia, dengan 500 bilik nantinya difokuskan di Ibu Kota Jakarta sebagai kawasan kasus positif COVID-19 terbanyak di Indonesia.

Hingga Selasa (31/3) siang, data dalam situs corona.jakarta.go.id menunjukan sebanyak 741 kasus positif COVID-19 berada di Jakarta, dengan rincian 451 orang dirawat intensif, 157 orang menjalani isolasi mandiri, 49 orang sembuh dan 84 orang meninggal dunia.


Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2020