"Kedatangan MU ke Indonesia akan dijaga lebih ketat," kata Bernad Limbong, wakil ketua bidang keamanan penyelenggara laga Indonesia All Star vs MU kepada wartawan di Jakarta, Rabu.
Kunjungan MU ini merupakan rangkaian tour klub ke Asia.
"Keamanan untuk MU memang ekslusif. Maka mereka dijaga saat kedatangan, di hotel, saat latihan dan saat kepulangan," kata Limbong yang juga Ketua Badan Wasit PSSI ini.
Ia juga berharap, bantuan masyarakat turut menjaga kedatangan tim MU itu. "Kedatangan MU ini merupakan suatu kehormatan bagi Indonesia," katanya.
Ia menegaskan, panitia harus kerja keras untuk menyukseskan event ini.
Pada kesempatan itu, Limbong sempat mengingatkan para wasit nasional tetap menjaga kualitas kepemimpinan mereka.
"Saya kecewa pada hasil tes wasit di Surabaya dan Magelang pekan ini," katanya.
Ia menyebutkan, di Surabaya ada 143 wasit yang ikut tes sesuai ketentuan FIFA dan hanya 60 peserta yang lolos. "Sedang di Magelang ada 128 wasit dan yang lolos hanya 32. Itupun tes untuk wasit itu sudah dilonggarkan," katanya.
Ia mengatakan, pihaknya akan bekerjasama dengan pengda dalam peningkatan kualitas wasit ini. "Memang selama ini terlalu mudah bagi wasit untuk naik level. Maka sulit menghasilkan wasit yang berkualitas," katanya.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
