Bandarlampung (ANTARA News) - Kawanan pencuri menggasak puluhan laptop milik toko "Graha Note Book" di Jalan Teuku Umar 7B, Kedaton, Bandarlampung, Jumat dini hari.

Hasil olah tempat kejadian perkara polisi menemukan empat sidik jari di tempat kejadian dan kerugian materi dalam pencurian itu diperkirakan mencapai sedikitnya Rp130 juta.

"Kejadiannya sekitar jam empat dini hari. Pelaku masuk ke dalam toko dengan membongkar gembok dan mendobrak paksa pintu toko," kata Kasat Reskrim Poltabes Bandarlampung, Kompol Namora Simanjuntak.

Dia memperkirakan, pelaku berjumlah empat hingga lima orang, dengan kemungkinan empat di antaranya memasuki toko dan seorang lagi mengawasi keadaan di depan toko.

Namora menambahkan, berdasarkan keterangan saksi mata yang sedang membeli rokok di ruko di seberang gedung "Graha Note Book", pada pukul 04.00 WIB terlihat rombongan orang dengan gerakan mencurigakan berkumpul di depan toko tersebut.

"Biasanya pada jam tersebut suasana di depan toko tersebut sepi," terangnya.

Kondisi toko yang tidak terjaga diperkirakan semakin memudahkan pelaku dalam melaksanakan aksinya, setelah berhasil membobol toko, mereka langsung menuju ke lemari laptop dan mengambil 26 laptop yang berada di dalam lemari.

"Tidak ada uang yang hilang, semua yang diambil hanya laptop, hingga saat ini kami masih menyelidiki motif pelaku," tambah Namora.

Dia memperkirakan, ada kemiripan motif dan modus operandi dengan pencurian yang sama di toko laptop "Alam Prima Komputer" di Teluk Betung Utara, beberapa bulan lalu.

"Ada kesamaan motif dan pola," ujarnya.

Saat ini, polisi memeriksa tiga orang, mereka adalah dua pegawai toko dan satu saksi mata yang berada di luar gedung.
(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009