Melalui Telkomsel Cash atau T-Cash, pembeli aneka produk yang diiklankan di Tokobagus, dapat melakukan transaksi menggunakan telepon seluler, setelah melakukan registrasi dan menukarkan uangnya atau melakukan cash in menjadi bentuk pembayaran digital, demikian siaran pers yang diterima ANTARA News di Denpasar, Selasa.
Menurut Direktur Tokobagus.com, Arno Sebastian, pihaknya bersama Telkomsel sepakat melakukan kerjasama menambah fitur baru layanan T-Cash, setelah sukses mengadakan pameran di Festival Komputer Indonesia 2009 di Jakarta Convention Center beberapa waktu lalu.
Fitur-fitur utama yang telah ada seperti gratis keanggotaan dan pemasangan iklan gratis, fasilitas promosi, gratis menjadi verified member untuk meningkatkan kualitas iklan dan penjualan, serta dioptimasikan untuk mesin pencari sehingga iklan mudah ditemukan di Google, Yahoo, Live (sekarang Bing).
Sebelum ada layanan T-Cash, transaksi jual-beli di Tokobagus hanya dilakukan lewat transfer bank. "Melalui layanan T-Cash, member kami juga bisa terus meng-upgrade iklan promosinya agar terpampang di halaman depan," kata Arno Sebastian.
Menurut dia, sejak didirikan beberapa tahun lalu di Bali, pengunjung Tokobagus menunjukkan peningkatan yang signifikan, bahkan kian meningkat terutama dari kalangan individual dan bisnis skala kecil.
Dengan lebih dari 20 juta kunjungan per bulan, Tokobagus sebagai penyedia layanan transaksi secara online, dengan bertindak sebagai wadah bagi pembeli maupun penjual untuk bisa bertemu serta bertransaksi, bertekad menjadi portal terbesar dan mempertahankan posisi teratas dalam jajaran situs iklan baris di Indonesia.
Menurut Arno Sebastian, Tokobagus akan berkomitmen menjadi situs jual-beli yang juga menerapkan sistem Escrow (perantara pembayaran) dalam transaksi online-nya, guna lebih menjamin keamanan transaksi yang ada.
Namun karena hal tersebut sangat krusial sifatnya, sehingga Tokobagus masih mempersiapkan secara maksimal hingga kepastian hukum di Indonesia benar-benar mendukung untuk itu, ucapnya.
Tokobagus.com setiap hari dikunjungi tidak kurang 100 ribu perusahaan dan perorangan untuk melakukan jual-beli produk maupun jasa. Biaya yang diperlukan sangat murah dibandingkan melalui surat kabar atau media iklan lain, karena pemasangan iklan secara gratis. (*)
Pewarta: Luki Satrio
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009
