"Indikasinya, hingga kini (16/9), KPU Jatim belum juga memberikan salinan DPT yang sudah kami minta secara resmi," kata Ketua Tim Kampanye Provinsi Jawa Timur pasangan MegaPro, Ir Suhandoyo, di Surabaya, Rabu.
Tim MegaPro itu sampai dua kali melayangkan surat permintaan ke KPU Jatim, namun salinan DPT yang diperlukan untuk bahan pertimbangan dan analisa pembenaran DPT Tim MegaPro pada Pilpres, 8 Juli 2009, itu belum juga diberikan KPU.
"Kami minta KPU segera mengirimkan salinan DPT kepada tim kampanye dan jangan menunggu surat kami yang ketiga atau menunggu somasi dari kami," katanya.
Secara terbuka, pemintaan salinan DPT itu juga pernah disampaikan di depan pejabat KPU dan Muspida Jatim saat Deklarasi Damai di Surabaya (9/6).
"Saat itu, saya minta KPU bekerja lebih profesional lagi agar persoalan kisruhnya DPT sebagaimana Pemilu 2009 tidak terulang, karena itu kami diberi salinan DPT," katanya.
Ia menegaskan bahwa karut marut DPT pada Pemilu 9 April 2009 telah mengimbas kepada parpol seperti PDIP dengan berkurangnya suara.
"Karena itu, masalah DPT jangan sampai terjadi lagi pada Pilpres 2009," katanya seraya menyebut DPT sebagai dokumen publik. (*)
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009
