Sungailiat, Bangka (ANTARA News) - Kompi Senapan B Yonif 141 aneka Yudha Jaya Prakosa Bangka bekerja sama dengan Kodim Bangka mengadakan latihan perang di Bukit Rebo Sungailiat, guna meningkatkan mental para prajurit.

Komandan Kompi Letnan Satu Infantri Amin M Said,
selaku Komandan Kompi dan selaku Komandan Latihan perang, di Sungailiat, Minggu mengatakan menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari segala macam bentuk ancaman adalah tugas pokok bagi TNI.

"Latihan perang yang diselenggarakan kali ini adalah latihan bertahap dan berlanjut dari satuannya, dalam bentuk kegiatan bertingkat Uji Siap Tempur (UST) kepada prajurut,"ujarnya.

Dia mengatakan, materi dalam latihan ini antara lain Partoli Keamanan, perlawanan penghadangan jalan kaki, patroli penyergapan dan penghadangan, menembak taktis serta fungsi Pengepungan Penggeledahan Rumah (Pungdamah).

"Semua para prajurit yang mengikuti latihan diberi materi latihan taktik dalam pengepungan kota layaknya perang sesungguhnya. Hanya saja menggunakan sistem pasukan kerangka, yaitu salah satu pasukan yang melaksanakan sistem pertahanan disuatu lokasi yang meliputi pengenalan teritorial terhadap suatu desa, atau sistem pos," katanya.

Dia mengatakan, untuk jenis senjata yang digunakan dari penembak satu sampai penembak enam adalah senjata jenis SS1, serta senjata mesin jenis SO Mini Mi, dan satu unit senjata jenis Stayer (Penembak jitu).

"Sedangkan untuk amunisi yang dipergunakan dalam latihan tempur ini menggunakan jenis hampa untuk penembak situasi jenis tajam, yang bertujuan untuk menguji coba senjata dan mental prajurit",jelasnya.

Untuk latihan rutin, Said mengatakan, tetap dilaksanakan dengan adanya satuan pemukul di tingkat Kompi, yang lebih dikenal dengan Tim Khusus (Timsus) melaksanakan suatu latihan yang bersifat perang modern, yang bertema perang jarak dekat, atau disebut dengan tim penanggulangan teroris.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009