Pemberian gelar DR.HC diberikan langsung oleh Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Prof. Dr Komaruddin Hidayat dalam rapat senat yang diikuti oleh civitas akademika serta para promotor.
"Kami secara resmi memberikan gelar Doktor Honoris Causa di bidang perbankan syariah dan berhak untuk mengabdi sesuai dengan undang-undang yang berlaku," katanya Komaruddin Hihayat.
Sebelum diberikan gelar DR.HC para promotor diantaranya adalah Prof. Dr Sri Edi Swasono, Prof. Dr H Fathurrahman Djamil dan Prof. Dr Ahamed Kameel Myrdin Meera memberikan pidato promotor yang diwakili oleh Prof. Dr Sri Edi Swasono.
Ada empat alasan disetujuinya pemberian gelar adalah A. Riawan Amin mampu menjelaskan teoritikal tentang Bank Syariah dalam konteks ekonomi syariah dan dalam konteks ekonomi umum baik yang konvensional maupun "mainstream neclassical" yang berdasarkan fundalisme pasar maupun `nonkonvensional strukturalis` yang menolak aliran (stelsel) "laissez-faire".
Kedua adalah ia mampu dengan menyelamatkan aksioma viability bank syariah, yang bila tidak terselamatkan bisa membuat aksioma kehilangan validitasnya melalui upaya penyelamatannya terhadap Bank Muamalat dari kondisi hampir bangkrut.
Ketiga adalah mampu memperbaiki validitas teori dan pandangan-pandangannya melalui sosialisasi, advokasi dan praktek.
Keempat adalah sebagai pelaku utama dalam makin marak dan populernya bank syariah yang mampu menampung aspirasi dan memberikan ketentraman batin para nasabahnya. Dengan cepat bank syariah menjadi pelabuhan bagi tabungan ekonomi masyarakat baik muslim maupun nonmuslim.
Dalam perberian gelar DR.HC selain dihadiri oleh civitas akademika juga dihadiri oleh pelaku usaha serta dari pihak Asosiasi Bank Syariah Indonesia (ASBISINDO).(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
