Jakarta (ANTARA News) - Sekitar 200 orang memadati Sekretariat Panitia lokal (LOC) Tur Manchester United, antri menukarkan uang pengembalian tiket MU, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabuu.

Tiket terpaksa ditukarkan lagi karena pertandingan MU melawan Indonesia All Star yang sedianya dilaksanakan 20 Juli lalu di Jakarta, batal digelar akibat Bom Mega Kuningan, Jakarta

Panitia mendirikan tenda besar untuk memudahkan para pengantir penukar tiket yang berbaris rapi dan harus mengambil dulu nomor urut sebelum dipanggil masuk ke kantor panitia.

Panitia mewajibkan penukar tiket adalah orang yang sama yang namanya tertera di voucher pembelian.

"Hal ini dilaksanakan karena kami ingin meminimalisi kesalahan yang terjadi. Kalau diwakilkan harus ada surat kuasa. Hari ini panitia menyiapkan dana yang cukup," kata Jubir LOC Joko Driyono.

Seorang penukar tiket, Dayu MH Pandia, mengaku belum menerima uang pengembalian tiket karena nomor buking tiketnya berbeda dengan catatan panitia .

"Saya diminta menunggu, karena panitia akan mencocokan nomornya itu," katanya.

Panitia menyatakan akan melayani pengembalian tiket mulai Rabu ini hingga 5 Agustus, sedangkan Minggu tidak ada pelayanan.

Panitia harus menyediakan dana lebih dari Rp23 miliar untuk mengembalikan uang (refund) tiket pertandingan Machester United melawan Indonesia All Star yang gagal diselenggarakan itu. (*)

Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009