Wilayah yang mengalami kemacetan tersebut adalah Jalan Pasteur, Jalan Sukajadi, Jalan Setiabudi, Jalan Dago, Jalan RE Martadinata, Jalan Merdeka, dan Jalan Asia Afrika.
"Dari Sabtu (15/8), kendaraan masuk ke Kota Bandung melalui gerbang tol Pasteur cukup melonjak dari liburan biasanya," ujar Kepala Gerbang Tol Pasteur Bandung, Basuki Achmad.
Menurut Basuki, lonjakan hari libur sebelumnya hingga 29 ribu kendaraan masuk ke Kota Bandung. Namun, untuk liburan panjang kali ini dari Sabtu, kendaraan masuk ke Kota Bandung hingga 32.860.
"Selain itu, kendaraan yang keluar kota Bandung juga melonjak hingga 31.500 kendaraan dibanding biasanya hanya sekitar 25 ribu kendaraan," ungkapnya.
Basuki menambahkan, melonjaknya kendaraan tersebut diperkirakan liburan panjang memperingati HUT RI ke-64, Senin 17 Agustus.
"Melonjaknya arus kendaraan tersebut akibat liburan panjang peringati hari kemerdekaan. Jadi banyak masyarakat yang menghabiskan liburanya di Kota Bandung," papar Basuki.
Untuk mengantisipasi melonjaknya kendaraan, pihak gerbang tol sudah memperisapkan 8 gardu untuk jalur eksit dan enstran.
Basuki mengungkapkan, untuk hari libur biasa, pihaknya hanya membuka 6 gardu saja. Namun, tambah Basuki, liburan kali ini pihaknya membuka 8 gardu dari pukul 07.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB.
"Kami terus membuka jalur tutup buka gerbang tol secara maksimal untuk mengantisipasi kemacetan lebih lanjut," ujar Basuki.
Sementara itu, disinggung mengenai puncak kemacetan liuburan kali ini, Basuki mengatakan, puncak kemacetan di Bandung adalah hari ini. Sebab, besok sudah sepi karena setiap orang memperingati HUT RI.
"Malah pada tanggal 17 Agustus kendaraan yang kemungkinan melintas sepi. Karena mereka memperingati HUT RI di tempatnya masing-masing," pungkasnya.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009
