Kepala polisi Selangor Khalid Abu Bakar mengatakan, pada Sabtu pagi pukul 05.00 waktu setempat, kedua warga Indonesia yang dikenal sebagai Roy dan Andre ditembak mati pasukan reaksi cepat sekitar 50 meter dari lokasi persembunyian mereka, demikian harian metro, Sabtu.
Sebelum ditembak, kedua orang ini diduga melakukan perampokan sebuah rumah mewah di Bukit Kemuning, Shah Alam yang menyebabkan kematian penghuninya seorang laki-laki tua berusia 70 tahun.
Ia meninggal karena lemas mulutnya dibekap oleh perampok dan istrinya sendiri selamat tidak alami cedera.
Setelah perampok melarikan diri dengan membawa barang-barang berharga, istrinya lari keluar dan minta tolong petugas keamanan perumahan itu kemudian menelpon anaknya yang tinggal di satu perumahan. Anaknya kemudian menelpon polisi.
Polisi kemudian dapat menyidik pelaku kejahatan. Ketika sedang mengepung dan meminta menyerahkan diri, tertuduh mencoba menyerang polisi dengan menggunakan parang. Polisi kemudian menembak mereka sebagai upaya pembelaan diri.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
