London (ANTARA News/AFP) - Harga minyak pada Jumat menguat kembali menjelang keluarnya laporan data pekerjaan AS yang bisa memberikan petunjuk baru kesehatan perekonomian negeri AS itu dan permintaan energi, kata para analis.

Kontrak utama minyak mentah light sweet untuk pengiriman Oktober naik 70 sen menjadi 68,66 dolar per barel.

MInyak mentah Brent Borth Sea untuk pengiriman Oktober naik 49 sen menjadi 67,61 dolar per barel. Sebelumnya pada Kamis harga minyak merosot.

Laporan data pekerjaan AS untuk Agustus, yang memperlihatkan indikator momentum ekonomi, akan memberikan tanda-tanda apakah perekonomian AS memang sedang dalam pemulihan dari resesi yang telah terjangkiti sejak Desember 2007.

Laporan itu juga akan memberikan petunjuk permintaan minyak masa depan di AS sebagai negara yang mengkonsumsi energi terbesar di dunia.

"Pasar komoditas akan mengamati laporan pekerjaan AS untuk Agustus ini secara dekat," kata para analis di Commonwealth Bank, Australia dalam catatannya.

Para pedagang minyak saat ini sedang mempersiapkan pertemuan antarnegara-negara pengekspor minyak (OPEC) pekan depan di Wina untuk memutuskan level produksi minyak mentah organisasi minyak itu.

Presiden OPEC 2009 dari Angola telah menyatakan organisasi negara-negara pengekspor minyak akan mempertahankan produksinya pada level saat ini hingga pertemuan 9 September nanti.

OPEC memiliki pengaruh signifikan di harga minyak dunia karena organisasi itu menghasilkan sekitar 40 persen minyak mentah dunia.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009