"Ia harus segera menjadi seorang pria dewasa, ia sudah bukan lagi anak-anak, dan ia akan menunjukkannya," kata Maradona, Kamis.
"Ia cepat, berkonsentrasi, bertanggung jawab, ia tahu kesempatan yang ia punyai," tambahnya pada konferensi pers di Buenos Aires menjelang pertandingan hari Sabtu (00.30 GMT) di Rosario.
"Kami selama ini membebankan tanggung jawan kepadanya ... Sejak saya melatih Messi, sejak saia menyaksikannya (latihan), ini merupakan pekan terbaiknya," katanya.
Messi harus menstransfer kemampuan briliannya bagi klub Barcelona ke panggung nasional untuk Argentina. Para pendukungnya berharap ia mengilhami negaranya meraih kemenangan di pertandingan remsi pertamanya di kota kelahirannya.
Ia baru saja memasuki masa remajanya ketika ia meninggalkan Rosario menuju Barcelona, setelah tidak ada satu klub pun di Argentina yang dapat melakukan perawatan hormon yang ia perlukan, bila ia ingin memenuhi janjinya.
Brasil belum pernah kalah dari Argentina dalam empat pertandingan sejak pertemuan terakhir kedua tim itu di daratan Argentina, yakni kemenangan 3-1 yang diilhami Juan Roman Riquelme di Buenos Aires tahun 2005.
Digempur oleh serangan balasan Brasil di final Piala Konfederasi 2005, pertandingan persahabatan 2006 di London, dan final Coma America 2007 di Venezuela, Argentina berhasil menahan imbang 0-0 dalam pertandingan kualifikasi tahun lalu di Belo Horizonte.
Suatu Piala Dunia tanpa Messi, yang secara luas dianggap sebagai pemain terbaik dunia, dan Argentina tampaknya hampir tidak dapat dibayangkan.
Maradona, yang pemainnya banyak mengalami cedera, akan memberikan kepercayaan kepada Sebastian Dominguez dalam debutnya di tim nasional untuk mendampingi rekan satu timnya, Ncolas Otamendi dan Jesus Datolo, yang mencetak gol dalam debutnya bulan lalu saat menang 3-2 dalam pertandingan persahabatan melawan Rusia.
"Kami bermaksud mengalahkan Brasil," kata Maradona.
"Kami akan menyerang mereka dari sayap melalui Maxi (Rodriguez) dan Datolo, dan dengan (Juan Sebastian) Veron melalui lapangan tengah ... (Carlos) Tevez dan Leo (Messi) akan membikin kesulitan dua bek tengah Brasil.
"Mereka mempunyai pemain-pemain bernama besar, tetapi siapa pun yang akan diturunkan, kami tahu kami akan melawannya, siapapun yang barkaus tim kuning, kami akan memburunya," katanya.(*)
Pewarta: Luki Satrio
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
