Jakarta (ANTARA) - Grand Prix Italia di Sirkuit Mugello tahun ini resmi dibatalkan, sementara MotoGP masih menyusun revisi kalender musim yang tertunda karena pandemi virus corona.

Sirkuit Mugello yang menggelar balapan MotoGP pertamanya pada 1976 tak pernah gagal menyajikan tontonan menarik dan sejak 1991 menjadi seri tetap di kalender.

"Terlepas dari upaya bersama untuk menemukan solusi praktis, ketidakmungkinan menggelar ajang yang terbuka untuk penonton, serta kendala yang muncul dari situasi luar biasa ini, tidak memungkinkan kami menemukan tanggal baru untuk Grand Prix Italia," demikian CEO Sirkuit Mugello Paolo Poli seperti dikutip laman resmi MotoGP, Rabu.

Baca juga: Aprilia perpanjang kontrak Espargaro hingga 2022
Baca juga: Iannone gugat hukuman doping ke CAS


"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada para fan yang telah mendukung dan menyemangati kami di bulan-bulan ini, dan mengundang kembali mereka ke Mugello pada 2021 untuk apa yang akan, selalu, menjadi salah satu ajang paling ikonik di setiap musim."

CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta menyayangkan pembatalan tersebut karena mereka juga menemui kebuntuan dalam hal logistik dan operasional.

"Sangat disayangkan karena Mugello adalah salah satu sirkuit paling cantik di dunia dan kami bangga menyebutnya rumah dari Grand Prix Italia," kata Ezpeleta.

MotoGP berencana memulai musim yang tertunda karena krisis kesehatan global di Spanyol pada Juli nanti, dan diharapkan merilis revisi kalender MotoGP pekan ini.

Baca juga: Bos tim Repsol Honda tanggapi rumor kepindahan Espargaro
Baca juga: Akhir Juli "deadline" MotoGP putuskan jadwal balapan di luar Eropa

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020