Tegal (ANTARA News) - Sejumlah seniman Kota Tegal, Jawa Tengah, menggelar lelang lukisan yang hasilnya untuk membantu korban gempa bumi di Provinsi Sumatra Barat (Sumbar).

"Kami adakan pelelangan lukisan ini karena semata-mata ingin membantu saudara kita yang berada di Sumbar yang menjadi korban gempa," kata Ketua Dewan Kesenian Kota (DKK) Tegal, Nur Ngudiono, di Tegal, Minggu (4/10) malam.

Gempa bumi di Sumbar, Rabu (30/9), berkekuatan 7,6 Skala Richter dengan pusat gempa di kedalaman sekitar 72 kilometer, di barat laut Pariaman, Sumbar yang mengakibatkan bangunan rusak, jatuhnya korban luka dan jiwa relatif banyak itu, katanya, telah melahirkan gagasan kalangan seniman setempat untuk menggalang bantuan dana melalui lelang lukisan.

Lelang lukisan karya seniman Tegal, Minggu (4/10) malam itu menghasilkan dana Rp7,5 juta yang akan dikirim kepada korban gempa melalui rekening bank milik perusahaan media massa, yang menghimpun bantuan untuk para korban.

Ia menjelaskan, sejumlah lukisan yang dilelang itu adalah karya Widodo (empat) dan M. Fadil (dua).

Pihaknya juga menggelar berbagai kesenian di setiap kecamatan untuk penggalangan bantuan tersebut.

Saat terjadi bencana tsunami di Aceh dan gempa bumi di Yogyakarta serta sebagian wilayah Jateng beberapa tahun lalu, katanya, kalangan seniman setempat juga menggelar aksi solidaritas serupa dengan respos mereka terhadap gempa di Sumbar itu.

DKK Tegal, katanya, antara lain juga akan menggelar pentas seni campur sari oleh grup musik kontemporer setempat itu, pimpinan Slamet H.S., di Kecamatan Tegal Barat, pentas wayang kulit dengan dalang, Anton Surono, di Margadana dalam rangka penggalangan bantuan itu.

Selain itu, katanya, pentas musik di Tegal Timur, teater, sulap, dan lawak oleh salah satu komunitas seniman setempat, pimpinan Sunaryo di Tegal Selatan.

"Waktu kegiatannya secara bergilir dalam waktu dekat ini, penentuan waktunya akan dibahas dalam rapat DKK," katanya.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009