Juve tampil mengesankan dan mendominasi permainan sampai akhirnya mencetak lima gol yang diciptakan Giorgio Chiellini, Mauro Camoranesi, David Trezeguet dan dua lainnya dari Amauri, sebagaimana dikutip dari Reuters.
Tim Turin itu memiliki 21 poin dari 10 pertandingan, satu angka lebih kecil dari pimpinan klasemen Inter Milan, yang akan memperlebar celah bila mereka mampu mengalahkan Palermo di San Siro, Kamis, dan dua angka berbeda dari Sampdoria di urutan ketiga.
Napoli membuat permainan menjadi imbang ketika pada menit ke-90 Luca Cigarin melakukan tendangan voli dan tambahan lainnya dari pemain German Denis pada menit akhir, setelah sebelumnya Milan memimpin pada menit keenam melalui Filippo Inzaghi dan Alexandre Pato.
Milan kini berada di urutan kelima dnegan menyimpan 16 poin bersama Genoa, yang mengalahkan Fiorentina 2-1 di kandang sendiri, sedangkan tim yang baru dipromosikan Parma menanjak ke urutan keempat dengan nilai 17 setelah di kandang menang atas Bari.
Juventus mengawali permainan dengan cepat lewat sentuhan satu-dua dan Amauri mendapat bola liar setelah terjadi tendangan penalti dan menjebol gawang lawan pada menit ke-26.
Pemain bertahan Chiellini mendapat umpan manis dan menambah angka bagi timnya beberapa saat sebelum turun minum, sedangkan Camoranesi membuahkan angka setelah istirahat dan Amauri kembali menjadi pemain target dengan menjebol gawang lawan pada menit ke-62.
Gol itu merupakan yang keempat dari tiga pertandingan setelah sebelumnya ia mengalami kekeringan gol sejak Februari lalu.
Pemain Prancis Trezeguet melengkapi gol Juventus setelah sebelumnya Giampaolo Pazzini mempertipis kekalahan tim tamu.
"Segala sesuatunya berjalan sesuai dengan yang diinginkan," kata pelatih Juve Ciro Ferrara kepada Televisi Sky.
"Kami mencetak lima gol dan itu semua karena keinginan para pemain dan mereka melakukannya hingga akhir pertandingan," katanya.
"Sebelumnya kami melakukan hasil negatif dan itu mungkin mempengaruhi para pemain. Saya berharap kami dapat meneruskan permainan seperti ini pada laga selanjutnya. Ini tidak akan mudah. Tapi inilah semangat Juventus," katanya.
Milan kelihatan nyaris akan menjadi pemenang berurutan dalam semua empat kompetisi ketika Inzaghi mencetak gol pada menit kedua, kemudian membangun serangan dan mengirimkan bola kepada Pato yang mencetak gol kedua pada menit keenam.
Namun tim tuan rumah tidak tinggal diam, mereka berusaha menekan lawan pada pertandingan keras itu dan penjaga gawang Dina beberapa kali dengan tangkas menyelamatkan daerah kawalannya.
Milan menurun permainannya ketika Ignazio Abate dikeluarkan dari lapangan empat menit mejelang pertandingan usai, karena mendapat kartu kuning kedua ketika dengan keras mengganjal Walter Garnago.
Napoli dengan mengejutkan membuat kedudukan menjadi imbang ketika Luca Cigarini mencetak angka pada "injury time" menit ke-91 ditambah German Denis pada menit ke-93.
AS Roma mengalami kekalahan ketiga berurutan dalam kompetisi liga ketika permainan berakhir 1-2 di Udinese, ketika Antonio Floro Flores mencetak dua gol, pada pertandingan yang berakhir dengan 10 pemain pada masing-masing klub.
Lazio, yang belum pernah menang pada pertandingan kompetisi Liga Italia (Serie A) sejak Agustus, kalah 0-1 di kandang sendiri atas Cagliari, akibat kesalahan penjaga gawang Fernando Muslera yang memberi peluang kepada Alessandro Matri yang mencetak gol pada menit ke-50.(*)
Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009
