"Bank Sentral Sri Lanka telah mengumumkan bahwa pihaknya sedang membeli emas guna mendiversifikasi cadangan devisanya," kata Dewan Emas Dunia dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan sebelum emas mencapai rekor tertinggi 1.101,42 dolar. (*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009