Bandung (ANTARA News) - Jepang dan Australia akan memperebutkan juara dan Grup F kualifikasi Piala Asia U-19 di Stadion Si Jalak Harupat Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa besok.

Jepang sekarang bertengger di peringkat pertama grup dengan mengemas nilai sempurna 12 dari empat kali menang dengan gol fantastis 16, tanpa kemasukan.

Australia berada di bawahnya dengan nilai 10 yang dihasilkan dari tiga kali menang dan sekali seri.

Pertandingan pekan depan menjadi pertaruhan Australia apakah tetap menempati urutan kedua atau menang dan menggeser Jepang sebagai juara Grup F. Jika hasilnya seri lah juara grupnya.

Dua pertandingan lainnya di Grup F akan menghadapkan Indonesia dengan Hongkong dan Singapura melawan Taiwan. Indonesia dan Hongkong akan memperebutkan posisi ketiga.

"Penentuan ini tinggal untuk tim kami berdua, dan tim harus menang pada pertandingan besok karena akan menentukan lawan pada pertandingan di babak selanjutnya," kata pelatih Jepang, Nuno Koiichiro.

Nuno menyatakan tak ada keraguan lagi bagi timnya untuk tampil maksimal dengan kekuatan terbaik untuk meraih kemenangan pada partai yang menentukan tersebut.

Meski memiliki produktivitas gol lebih banyak, namun Nuno menyatakan tetap mewaspadai Australia yang juga melesakan banyak gol sepanjang penyisihan di Grup F.

Sementara itu persiapan juga dilakukan oleh Timnas Australia yang pada partai terakhir lawan Indonesia sebanyak empat pemainya terkena kartu kuning menyatakan siap tampil maksimal.

Pelatih Jan Versleijen mengaku tidak akan banyak melakukan perubahan dalam komposisi maupun strategi timnya. Iapun tidak peduli berapapun gol yang tercipta yang terpenting timnya bisa meraih angka tiga.

"Jumlah gol bukan fokus kami, yang penting tim bisa meraih kemenangan, satu sama lain sudah saling melihat pertandingan," kata Versleijen.

Timnas Jepang dan Australia sejak awal telah diprediksi kuat mewakili Grup F ke babak utama Piala Asia U-19. Materi pemain kedua tim paling siap sehingga meraih kemenangan telak di awal-awal penyisihan grup itu.

Duel kedua tim merupakan "real final" di Grup F meski sudah tidak berpengaruh lagi bagi kedua tim yang telah sama-sama lolos ke babak utama.

Selama dua hari istirahat dimanfaatkan kedua tim untuk mengasah pemainnya dalam latihan di Stadion Siliwangi dan Stadion Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung.
(*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009