Di dua desa, Desa Kayu Bawang dan Desa Malintang Baru itu, 27 rumah rusak, tujuh diantaranya rusak berat, tujuh lainnya rusak sedang, dan 13 rusak ringan.
Menurut Camat Gambut, Abdul Razak, ketika dihubungi Senin malam menyatakan bahwa angin kencang itu datang bersamaan dengan hujan deras.
"Kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah karena rumah warga yang mengalami kerusakan akibat tiupan angin kencang itu, cukup banyak. Sedangkan korban jiwa tidak ada," ungkapnya.
Musibah yang melanda warga di dua desa itu, kata dia, sudah dilaporkan kepada Wakil Bupati Banjar, Khatim Salman, dan instansi terkait di lingkup Pemkab Banjar guna memudahkan penyaluran bantuan bagi para korban.
Kapolsek Gambut, AKP I Ketut Sadra, mengatakan, dari hasil pengecekan yang dilakukan jajarannya, jumlah rumah rusak di Desa Kayu Bawang sebanyak 10 buah.
"Rumah-rumah yang rusak di desa itu, rata-rata konstruksinya kayu sehingga langsung rusak disapu angin kencang. Apalagi lokasinya berada di daerah terbuka sehingga rawan dilanda angin kencang," ujar kapolsek.
Sedangkan kerusakan di Desa Malintang Baru, Kapolsek mengaku belum menerima laporan, tetapi diperkirakan mencapai belasan.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009
