Beijing (ANTARA) - Saham-saham China ditutup naik tajam pada perdagangan Senin, melanjutkan tren keuntungannya setelah akhir pekan lalu rebound dari kerugian selama tiga hari berturut-turut di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik antara China dengan Amerika Serikat.

Indikator utama pasar saham China, Indeks Komposit Shanghai melambung 3,11 persen menjadi ditutup pada 3.314,15 poin, sementara Indeks Komponen Shenzhen di bursa kedua China berakhir melonjak 2,55 persen menjadi 13.448,85 poin.

Nilai transaksi gabungan saham yang mencakup kedua indeks tersebut mencapai 1,19 triliun yuan (sekitar 170,18 miliar dolar AS), meningkat dari 1,12 triliun yuan (sekitar 159,34 miliar dolar AS) pada perdagangan akhir pekan lalu.

Jumlah saham naik melebihi saham yang turun, sebanyak 1.385 saham terhadap 112 saham di bursa Shanghai dan 2.042 saham terhadap 167 saham di bursa Shenzhen.

Saham-saham yang terkait dengan pertahanan nasional, semen dan pembuatan kertas memimpin kenaikan, dengan saham Tangshan Jidong Cement Co, Ltd melonjak pada batas harian 10 persen menjadi 19,44 yuan per saham.

Melawan tren kenaikan, sektor-sektor termasuk teknologi suara, vaksin hewani dan minuman keras memimpin kerugian.

Sementara itu, indeks ChiNext yang melacak saham-saham perusahaan sedang berkembang di papan bergaya Nasdaq China, terangkat 1,31 persen menjadi ditutup pada 2.697,3 poin.

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2020