Philadelphia, Pennsylvania, (ANTARA News) - Seorang petinju kelahiran Meksiko yang tinggal di Chicago Francisco Rodriguez tewas dalam usia 25 tahun setelah bertarung di Philadelphia, demikian diumumkan promotor Dominic Pesoli.

Pesoli mengatakan Rodriguez tewas pada Minggu malam setelah kalah dalam sebuah pertarungan gelar kelas super bantam Asosiasi Tinju AS (USBA) yang berlangsung pada Jumat melawan Teon Kennedy, sebagaimana dikutip dari AFP.

Promotor Philadelphia J. Russell Peltz mengatakan Rodriguez mulai kehilangan kesadarannya ketika petinju Chicago itu diberondong pukulan dalam pertarungan yang sengit yang terpaksa dihentikan pada ronde ke-10.

Rodriguez kemudian dibawa ke rumah sakit dan menjalani operasi otak, namun petinju itu tidak lagi kembali sadar.

Rodriguez dan Kennedy bertarung untuk berebut gelar lowong super bantam USBA.

Rodriguez dikenal sebagai `El Nino Azteca` dan merajalela di karir amatirnya dengan sering menjuarai Chicago Golden Gloves dan juara nasional Golden Gloves pada 2001.

Dia masuk pro pada 2005 dan menjadi petinju favorit masyarakan setempat.

"Dengan berat hati kami terpaksa mengumumkan ini, Francisco keluarga bagi kami dan kami semua sangat mencintainya" kata Pesoli.(*)

Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009