Kairo (ANTARA News) - Mesir Jumat melaporkan dua lagi warganya meninggal akibat kasus flu A(H1N1) yang juga dikenal sebagai flu babi sehingga jumlah korban tewas di seluruh negeri menjadi 28 orang, kata Kementerian Kesehatan Mesir dalam pernyataan yang dikutip kantor berita Xinhua.

Seorang wanita 37 tahun yang mengalami gangguan pencernaan meninggal akibat virus H1N1 di Helwan, selatan Kairo, menurut pernyataan itu.

Korban lainnya adalah wanita 29 tahun, yang meninggal akibat virus itu di Kairo. Dia menderita dyspnea, diabetes dan hipertensi.

Pada Jumat pagi, Mesir melaporkan dua kasus orang meninggal akibat virus A (H1N1), salah satunya di Qena, 450 kilometer di selatan Kairo, sedangkan lainnya di Kairo.

Sampai sekarang, Mesir telah melaporkan lebih dari 3.558 kasus flu ini, yang terbesar di negara Arab.Mesir mengkonfirmasikan kasus kematian akibat influensa H1N1 pertama pada 19 Juli.

Korbannya adalah seorang wanita Mesir berumur 28 tahun, yang baru kembali dari Arab Saudi setelah menjalankan ibadah Umrah.

Mesir melaporkan kasus infeksi flu H1N1 pertama pada 2 Juni, ketika seorang gadis Amerika asal Mesir berumur 12 tahun datang dari Amerika Serikat melalui Negeri Belanda.(*)

Pewarta: Luki Satrio
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009