Kotabaru (ANTARA News) - Perusahaan perkebunan kelapa sawit PT.Minamas Group kembali akan membangun dua pabrik minyak sawit mentah/crude palm oil (CPO), menyusul tujuh pabrik CPO yang ada di Kabupaten Kotabaru dan Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.

Manajer PT.Minamas, Totok Dewanto, mengatakan, pembangunan pabrik CPO tersebut guna mendukung pemenuhan kebutuhan CPO untuk pabrik minyak goreng PT.Golden Hope Nusantara yang saat ini dalam tahap pembangunan di Kotabaru.

"Dua pabrik tersebut masing-masing berkapasitas 60 ton per jam tandan buah segar (TBS)," kata Totok, Jumat.

Ia mengatakan, satu pabrik dibangun di Kusang Hulu, Tanah Bumbu. Pabrik tersebut akan melayani kebun sawit inti seluas 13 ribu hektare (HA) dan kebun plasma seluas 16 ribu ha.

Sedangkan satu pabrik lainnya dibangun di Pamukan Utara, Kotabaru.

Totok menjelaskan, hingga saat ini, PT.Minamas telah memiliki sekitar 70 ribu ha kebun kelapa sawit, dan 90 persen telah menghasilkan tandan buah segar.

Kebun tersebut sebagian murni milik sendiri/inti, tetapi sebagian kebun kelapa sawit milik masyarakat/plasma dengan pola kerjasama.

"Kami juga berencana memperluas kebun plasma sekitar 3 ribu ha di wilayah Pulau Laut Timur. Kami telah mendapatkan rekomendasi dari Bupati Kotabaru untuk bekerjasama membangun kebun plasma di beberapa desa di kecamatan tersebut," ujarnya.

Untuk mengelola hasil TBS dari kebun seluas 70 ribu ha tersebut, perusahaan telah membangun tujuh pabrik berkapasitas 30, 40, dan 60 ton per jam, dan segera membangun dua pabrik CPO masing- masing berkapasitas 60 ton per jam.

"Kami berharap, pembangunan pabrik CPO dan minyak goreng di Kotabaru ini mendapat dukungan semua pihak," ujarnya.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009