Jakarta (ANTARA News) - Penulis buku "Membongkar Gurita Cikeas" George Junus Aditjondro mengatakan sudah membaca isi somasi yang dilayangkan Perum LKBN ANTARA kepada dirinya.

"Saya sudah membaca dan memahami isi somasi dari LKBN ANTARA, tadi malam," kata George Junus Aditjondro pada peluncuran buku "Membongkar Gurita Cikeas" di Doekoen Cafe, Jakarta, Rabu.

Dikatakan George, somasi dari LKBN ANTARA isinya meminta dirinya untuk mengoreksi isi buku yang membahas soal LKBN ANTARA dan meminta maaf di media massa nasional

George mengatakan, dirinya tidak akan meminta maaf karena dia menulis buku tersebut berdasarkan penelitian dan masukan dari sumber-sumber.

Namun George juga mengatakan, ia sedang menyiapkan edisi revisi yang isinya menambahkan bantahan, keberatan, masukan baru, serta hal-hal yang belum sempat ditampilkan pada edisi perdana.

Menurut dia, pada edisi revisi tidak akan menghapus tulisan soal LKBN ANTARA tapi akan menambahkan bantahan dari Perum LKBN ANTARA.

Dikatakanya, buku "Membongkar Gurita Cikeas" yang diterbitkan Galang Press Yogyakarta cetakan pertama sudah didistribusikan dan sekarang sedang dilakukan cetakan kedua untuk dipasarkan keluar Pulau Jawa.

"Sambil memasarkan cetakan kedua, saya menyiapkan edisi revisi yang tebalnya sekitar 250 halaman," katanya.

Menurut dia, dalam dunia percetakan adalah hal lumrah melakukan revisi dan cetak ulang.

Revisi dilakukan, katanya, untuk mengakomodir adanya bantahan dan keberatan serta menambahkan hal-hal yang belum sempat ditampilkan.

Peluncuran buku "Membongkar Gurita Cikeas" dihadiri ratusan orang yang memadati bangunan ruko seluas 4x10 yang menjadi lokasi Doekoen Cafe.(*)

Pewarta: Luki Satrio
Editor: Luki Satrio
Copyright © ANTARA 2009