Kediri (ANTARA News) - Tim tuan rumah Persik Kediri gagal menuntaskan dendamnya terhadap Persib Bandung setelah dipermalukan tamunya itu di depan publiknya dengan skor 1-3 dalam lanjutan kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) di Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur, Selasa sore.

Bermain di depan publik sendiri, Persik justru takluk atas tamunya yang berhasil mencetak tiga gol melalui Hilton Moreira di menit ke-22 dan menit ke-81 serta Christian Gonzales di menit ke-56. Satu-satunya gol Persik diciptakan Amarildo Souza di menit ke-57.

Sejak "kick off" babak pertama Persik tampil menggebrak. Sayangnya, karena kurang berhati-hati, Persik kebobolan lebih dulu. Hilton Moreira berhasil menjebol gawang Persik yang dijaga Herman Batak pada menit ke-22 setelah meneruskan umpan lambung dari sayap kiri.

Persik kembali melancarkan serangan untuk bisa mengejar ketertinggalannya itu. Pada babak pertama itu striker Persik Mahyadi Panggabenan berhasil menjebol gawang Persib yang dijaga Sintha Weechai H, namun gol tersebut dianulir wasit Olehadi karena tangan Mahyadi diangap terlebih dulu menyentuh bola.

Wasit tetap pada pendiriannya dengan tidak mengesahkan gol itu, kendati diprotes para pemain Persik. Hingga turun minum, skor 0-1 untuk tim tamu tidak berubah.

Memasuki babak kedua, Persik tetap bermain agresif. Sayangnya, terlalu aktif menyerang justru membuat para pemain Persik lupa akan pertahanan.

Striker Persib Christian Gonzales berhasil menambah keunggulan bagi timnya. Mantan pemain Persik asal Uruguay itu dengan leluasa menjebloskan bola ke gawang tim tuan rumah di menit ke-56 untuk membawa timnya unggul dua gol.

Di menit ke-57, Persik berhasil memperkecil ketertinggalan melalui eksekusi penalti yang dilakukan Amarildo Souza. Upaya Persik untuk menyamakan kedudukan kembali kandas setelah Herman Batak untuk ketiga kalinya dipaksa memungut bola dari dalam jala gawangnya sendiri.

Gol ketiga Persib itu dicetak oleh Hilton Moreira di menit ke-81. Hingga pertandingan berakhir kedudukan 1-3 untuk kemenangan Persib tidak berubah. Dengan hasil itu, Persik gagal menuntaskan dendamnya atas kekalahan 1-6 dari Persib di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat, pada putaran pertama beberapa waktu lalu.

Menanggapi kekalahan timnya, Pelatih Persik Gusnul Yakin mengaku kerja sama di antara pemain tidak berjalan baik, terbukti pemain Persib dapat dengan mudahnya menerobos barisan pertahanan.

"Pemain juga sudah berusaha untuk mengawal pemain lawan, tapi kita memang kalah segalanya," kata Gusnul.

Ia kecewa dengan kepemimpinan wasit Olehadi yang menganulir gol yang diciptakan Mahyadi Panggabean. Meskipun demikian, dia tidak akan mengajukan protes secara tertulis.

Sementara itu, Pelatih Persib, mengaku puas atas kemenangan timnya di kandang tim berjuluk "Macan Putih" itu. "Anak-anak bermain sangat bagus," kata mantan Pelatih Persik itu.

Mengenai gol tim tuan rumah yang dianulir wasit, Jaya mengaku tidak tahu, apakah memang tangan Mahyadi Panggabean itu menyentuh bola atau tidak sebelum menceploskan bola ke gawang Persib.(T.M038/R009)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010