Lubuk Pakam, Sumut (ANTARA News) - PSDS Deli Serdang kembali gagal mendulang poin tiga angka setelah kalah dari tamunya PS Semen Padang 0-1 (0-1) dalam lanjutan kompetisi putaran kedua Divisi Utama Liga Indonesia di stadion Baharoeddin Siregar Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sumut, Selasa.

Kekalahan ini sungguh ironis, pasalnya selama kompetisi bergulir baru dalam pertandingan kali ini PSDS menurunkan dua pemain asingnya, Gbeneme Friday yang merupakan pinjaman dari PSAP Sigli dan Onuchukwu Ebus Angel dari Gersik United.

Padahal selama ini sebelum diperkuat kedua pemain asing tersebut, PSDS jika bermain di Stadion stadion Baharoeddin Siregar yang notabenenya adalah sebagai tuan rumah, meski tidak pernah menang, namun rata-rata bermain seri.

Gol Semata wayang Semen Padang tercipta di menit 23 melalui sontekan Budi Kurnia. Gol ini sendiri berawal dari kesalahan pemain belakang PSDS Rifki Firdaus yang mencoba memberikan bola kepenjaga gawang PSDS Oki Rengga Winata.

Namun bola operannya itu terlalu lemah dan berhasil di sambar Budi Kurniawan, sempat dia sebentar menahan bola sebelum akhirnya menjebloskan sikulit bundar ke jalan PSDS.

Gol ini sontak membuat pendukung PSDS terdiam, karena sebelumnya sejak menit-menit awal pertandingan, anak-anak PSDS lah yang terus membombardir pertahan Semen Padang yang dijaga Antonio Claudio, Safrudin dan Gusripen Efendi.

Keunggulan 1-0 untuk tim tamu bertahan hingga babak pertama usaia.

memasuki babak kedua, PSDS yang sudah ketinggalan satu gol mencoba merubah strategi dengan lebih memperbanyak strikernya. Ini terlihat dari masuknya Juniarto menggantikan pemain tengah herdiansyah Lubis dan Imam Faisal menggantikan Arif Suhendar.

Meski telah memperbanyak striker, namun serangan demi serangan PSDS selalu kandas digaris pertahanan Semen Padang, ditambah lagi cukup cemerlangnya penjaga gawang Semen Padang Ahmad Kurniawan menghalau setia bola yang mengarah kejalanya.

Bahkan, demi menjaga keunggulan, pelatih Semen Padang, Acan Acuri, menarik dua orang pemain penyerangnya Budi Kurniawan dan Febri Setiadi Hamzah, menggantikan dengan pemain tengah bayu Yusa dan Masperi.

Dengan semakin diperkuatnya nyaris tidak seorangpun pemain Semen Padang yang berada di garis depan. Tim Kabau Sirah selama babak kedua praktis hanya lebih banyak bertahan dan hanya sesekali memanfaatkan serangan balasan.

Hingga pluit babak kedua dibunyikan wasit Deri Koswara dari Sukabumi, kedudukan tidak berubah 1-0 untuk kemenangan Semen Padang.

"Sangat banyak peluang untuk kita terutama di babak kedua, tapi tidak satupun yang menghasilkan gol. Padahal anak-anak sudah berupaya semaksimal mungkin untuk menciptakan gol, semangat anak-anak sangat tinggi apalagi ditambah dengan dua orang pemain asing kita yang baru main kali ini," kata asisten pelatih PSDS Nasib Iwan.

Pelatih Semen Padang, Acan Acuri, menanggapi kemenangan anak-anak asuhnya ini, merasa senang apalagi bermain sebagai tamu.

"Anak-anak bermain cukup disiplin, mereka bermain sesuai skenario yang kita persiapkan sebelumnya," katanya.

(T.PK-JRD/S026)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010