Bekasi (ANTARA News) - Pendukung kesebelasan Persipasi Kota Bekasi, Jawa Barat, yang tergabung dalam Supporter Bekasi (Sobek) membuat album kumpulan lagu bertajuk "Bersama Untuk Persipasi" untuk mempererat kebersamaan antara suporter dan pemain dalam menghadapi Liga Super Indonesia.

Pengurus harian Sobek, Khuya, kepada ANTARA di Bekasi, Jabar, Rabu mengatakan proyek swadaya dari penggemar tim berjuluk "laskar patriot" ini diharapkan mampu memotivasi seluruh masyarakat Kota Bekasi agar turut mendukung tim sepak bola itu.

"Kumpulan lagu dalam album Bersama Untuk Persipasi secara mayoritas beraliran keras, seperti Punk dan Hard Core. Tujuannya agar bisa memberi kami semangat saat mendengarnya," katanya.

Album yang masih dalam tahap rekaman ini, kata dia, akan diisi oleh sejumlah musisi ternama di wilayah Kota Bekasi yang tergabung dalam 20 grup band antara lain, Odong-odong, League of Resistance People, Membara Hardcore, The Blood, Garputala, Nolpangroxs, Pist On Sucks dan No Claim.

"Rencananya, album kompilasi ini akan rampung pada akhir bulan Mei 2010 mendatang dalam bentuk hasil rekaman berupa CD MP3 sebanyak 300 copy. Semoga keberadaan album kami nanti dapat diterima oleh masyarakat khususnya warga Kota Bekasi sebagai bentuk apresiasi terhadap para pemain Persipasi yang kami cintai," ujarnya.

Secara terpisah, Manajer Persipasi Kota Bekasi, Tjandra Utama Efendi menyambut baik gagasan para suporter tersebut. "Saya melihat hal ini sebagai suatu gagasan yang positif di kalangan anak muda dalam menyalurkan hobi bermusik mereka dalam sebuah album," katanya.

Dikatakan Tjandra yang saat ini juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bekasi, dunia musik dan sepak bola merupakan dua bidang yang berbeda, namun bila dikolaborasikan akan menjadi sajian yang layak dinikmati seluruh masyarakat.

"Saya berharap pemasaran album Bersama Untuk Persipasi dapat membantu menyosialisasikan nama besar Persipasi di kalangan penikmat olah raga sepak bola di tanah air dan menambah kecintaan warga Bekasi terhadap tim kebanggaannya," ujar Tjandra.

(T.KR-AFR/R009)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010