Milan (ANTARA News) - Pemain belakang Maicon melesakkan satu gol spektakuler untuk mengantar Inter Milan meraih kemenangan kandang 2-0 atas Juventus, yang bermain hanya dengan 10 orang sehingga juara liga itu mempertahankan puncak klasemen Liga Utama Italia (Serie A), Jumat.

Bek Maicon melakukan "jugling" bola tiga kali sebelum melepaskan tendangan voli yang tidak dapat dihentikan ke pojok gawang pada menit ke-75.

Eto`o kemudian menambah gol bagi tim tuan rumah Inter dengan melesakkan tembakan gagal Sulley Muntari di pertambahan menit 90 menit untuk memastikan kemenangan itu yang akan membangkitkan semangat Inter menjelang pertandingan pertama babak semi final Liga Champions Selasa mendatang melawan Barcelona.

Inter kini mengantungi 70 poin dengan sisa empat pertandingan lagi, unggul dua poin di atas AS Roma, yang menempati tempat kedua dan harus menang dalam derbi Minggu melawan Lazio untuk kembali memimpin klasemen.

"Ini merupakan kemenangan yang sangat penting dan diperjuangkan dengan keras," ujar Inter Javier Zanetti kepada televisi Sky setelah ia memainkan pertandingannya yang ke-500 pada ajang Serie A.

"Sekarang kita tinggal lihat apa yang akan dilakukan Roma pada Minggu."

"Pada Selasa mendatang, kami akan menghadapi tim terbaik di dunia saat ini atas kekonsistenan mereka dan para pemain yang mereka miliki. Mudah-mudahan kami memiliki nasib baik di malam itu."

Pemain tengah Juve Momo Sissoko dikeluarkan dari lapangan karena mendapat kartu kuning kedua pada menit ke-37, sementara kekalahan itu menjadi pukulan lain dari harapan mereka untuk dapat naik ke posisi empat agar berkualifikasi ke babak penyisihan Liga Champions musim mendatang.

Klub Turin tersebut, yang saat ini berada di urutan keenam klasemen, berselisih tiga poin di bawah Palermo dan Sampdoria, yang masing-masing dijadwalkan bertanding Minggu melawan Cagliari dan AC Milan.

"Ini merupakan suatu pukulan telak. Sulit untuk menerimanya," ujar pelatih Juve Alberto Zaccheroni.

"Saya harus membangkitkan semangat mereka lagi untuk yang kesekian kali. Kami harus menemukan energi baru dan terus berjuang hingga akhir," tambahnya.

Reuters/A016/C003

Pewarta: Ricka Oktaviandini
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010