Palu (ANTARA News) - Tingkat kelulusan siswa pada ujian nasional (UN) tahun ajaran 2009/2010 di SMU Negeri 2 Palu, salah satu rintisan sekolah bertarah internasional (RSBI) di Sulawesi Tengah, anjlok dan di luar perkiraan.

Kepala SMA Negeri 2 Palu Muh Ah Ali Kadir MM mengatakan, Senin, persentase kelulusan UN pada tahun ini turun drastis hanya 79,87 persen dari tahun sebelumnya mencapai lebih 94 persen.

Jumlah siswa SMU Negeri 2 Palu yang mengikuti UN sebanyak 493 orang, namun pengumuman hasil UN ini baru akan disebar ke siswa pada pukul 13.00 Wita.

Kebanyakan siswa gagal pada mata pelajaran biologi untuk jurusan IPA, sosiologi ntuk IPS dan matematika untuk jurusan bahasa. Nilai siswa untuk mata pelajaran ini rata-rata hanya 3,5

Sementara mata pelajaran lainnya, nilai UN cukup bagus rata-rata nilainya di atas delapan.

Menurut dia, ada beberapa faktor yang menyebabkan anjloknya jumlah kelulusan itu  antara lain penguasaan konsep dan materi yang dilaksanakan selama masa pembelajaran di sekolah.

Juga "anak-anak yang tidak percaya diri tertipu dengan beredarnya soal dan jawaban UN melalui SMS" serta foto copy lembaran soal dan jawaban UN yang menyesatkan yang dilakukan para oknum yang tidak bertanggung jawab.

Ia mengakui, menjelang pelaksanaan UN, banyak sekali beredar SMS dan foto copy lembaran soal dan jawaban UN di kalangan siswa.

Rata-rata siswa yang tertipu dengan SMS dan foto copy lembaran soal dan jawaban UN, mereka yang gagal pada ketiga mata pelajaran tersebut.

Tapi siswa yang tidak mudah tertipu dengan SMS menyesatkan, mereka rata-rata yang lulus.

Kadir juga menambahkan, pengumuman hasil UN yang akan dilaksanakan secara nasional pada hari ini, termasuk di Sulteng, adalah hanya untuk mengetahui mereka yang akan mengulang.

Sebab pengumuman UN tahun ajaran 2009/2010 baru akan dilaksanakan pada tanggal 5 Juni 2010. Siswa yang gagal pada tiga mata pelajaran itu akan mengulang pada tanggal 10-14 Mei 2010.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kota Palu, Ardiansyah Lamasituju secara terpisah enggan merinci kelulusan, kecuali mengakui prosentase kelulusan pada UN kali ini menurun drastis.

Khusus di Kota Palu, tidak ada satu pun sekolah yang berhasil lulus 100 persen. Padahal pada UN tahun ajaran 2008/2009 ada beberapa sekolah di Palu yang kelulusannya mencapai 100 persen.(BK03/R007)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010