Garut (ANTARA News) - Konvoi ribuan siswa bersepeda motor merayakan kelulusannya dalam Ujian Nasional (UN) di Kabupaten Garut, Jawa Barat, dikawal ketat aparat Polres setempat, Selasa.

Selain dipandu melintasi pinggiran perkotaan, juga diberi kesempatan melintasi ruas jalan menuju Kecamatan Samarang serta mendaki jalan menuju kawah Darajat di Kecamatan Pasirwangi, namun kecepatannya tak melebihi 60 km per jam, ungkap personil Dalmas Briptu Tata.

Ratusan speda motor yang mereka naiki pun, dilarang dinaiki melebihi dua penumpang serta diwajibkan mengenakan helm pengaman serta harus menyalakan lampu besar, katanya.

Mereka mengendai sepeda motor sambil berteriak mengekspresikan kegembiraannya, berseragam sekolah yang dicat warna-warna, sebagian pelajar putri bahkan mengendarai motor sambil berdiri.

Setelah berkeliling meluapkan kegembiraan sejak pagi hingga menjelang sore, mereka kemudian membubarkan diri dan pulang ke rumah masing-masing.

Di sepanjang jalan yang mereka lintasi, aksi mereka mengundang perhatian masyarakat karena sorak sorai dan terikannya yang menyerupai para suporter sepakbola, sembari beratraksi diatas speda motor.

Dari seluruh siswa di 50 SMA, 45 SMK serta Madrasah Aliyah (MA) di Kabupaten Garut yang mengikuti UN tahun ini, 16.668 peserta dinyatakan lulus, sedangkan yang harus mengulang sebanyak 143 siswa.

(ANT/S026)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010