"Forum Musrenbangnas 2010 ini sangat penting bagi kita semua dalam membangun kesepahaman, membuat kesepakatan, dan memadukan strategi program dan kegiatan untuk mendukung pelaksanaan prioritas pembangunan nasional 2011," kata Wakil Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Lukita Dinarsyah Tuwo saat menutup Musrenbangnas 2010 di Jakarta, Sabtu.
Ia mengatakan, kesepakatan bersama dimaksud, dilakukan dalam rangka melaksanakan arahan pembangunan dan tindak lanjut dari Inpres No.3 Tahun 2010 tentang Program Pembangunan yang Berkeadilan dan kesinambungan pelaksanaan Inpres No.1 Tahun 2010 tentang Percepatan Pelaksanaan Prioritas Pembangunan Nasional Tahun 2010, serta memperhatikan kondisi internal dan eksternal bangsa pada 2010.
Menurutnya, kesepakatan bersama ini berisi antara lain tentang kesepakatan untuk mewujudkan pencapaian sasaran 11 prioritas nasional meliputi reformasi birokrasi dan tata kelola, pendidikan, kesehatan, dan penanggulangan kemiskinan.
Kemudian ketahanan pangan, infrastruktur, iklim investasi dan usaha, energi, lingkungan hidup dan bencana. Selain itu, juga terkait daerah tertinggal, terdepan, terluar, dan pasca konflik, kebudayaan, kreativitas, dan inovasi teknologi.
Dalam kesempatan penutupan Musrenbangnas 2010 tersebut, Lukita juga mengingatkan kembali beberapa hal penting yang perlu ditindaklanjuti bersama.
Pertama, bagi Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas, langkah yang akan dilakukan adalah menggunakan kesepakatan Musrenbangnas 2010 ini sebagai dasar untuk penyempurnaan rancangan akhir RKP 2011.
Kedua, bagi kementerian/lembaga, langkah-langkah yang perlu dilakukan antara lain adalah perbaikan rancangan Renja K/L 2011 dengan sungguh-sungguh memperhatikan hasil kesepakatan selama sidang kelompok Musrenbangnas 2010.
Ketiga, bagi pemerintah provinsi, langkah-langkah yang akan dilakukan antara lain adalah melaksanakan seluruh hasil kesepakatan Musrenbangnas 2010 secara konsisten dalam rangka pencapaian sasaran prioritas pembangunan nasional 2011 melalui sinergi Pusat dan Daerah.
(T.M041/A026/R009)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010
