"Gubernur Bali Made Mangku Pastika menetapkan hari itu sebagai hari libur, namun kegiatan UN diharapkan dapat berlangsung baik," kata Kabag Publikasi dan Dokumentasi Biro Humas dan Protokol Pemprov Bali I Ketut Teneng di Denpasar Senin.
Ia mengatakan, guru-guru yang melaksanakan pengawasan UN diharapkan tetap dapat melaksanakan tugasnya dengan baik.
"Dalam mengawasi anak didik mengikuti UN, para guru dapat mengatur dengan rekannya sedemikian rupa untuk menyalurkan aspirasi di tempat pemungutan suara (TPS) terdekat," ujar Ketut Teneng.
Teneng menambahkan, menyalurkan aspirasi untuk memilih kepala daerah di TPS terdekat tidak membutuhkan waktu lama, setelah mencoblos bisa kembali ke sekolah untuk melakukan pengawasan hingga berakhirnya UN.
Dengan cara itu dua tugas sama-sama dapat dilaksanakan dengan baik. Sementara karyawan-karyawati instansi pemerintah pada pelaksanaan Pemilukada itu dinyatakan libur.
Libur bagi PNS hanya berlaku di lima kabupaten/kota se Bali yang menggelar Pemilukada secara serentak.
Kelima Kabupaten/Kota tersebut terdiri atas Kabupaten Karangasem, Bangli, Badung, Tabanan dan Kota Denpasar.
Sedangkan instansi pemerintah di empat kabupaten lainnya yang tidak menggelar Pemilukada meliputi Kabupaten Jembrana, Buleleng, Klungkung dan Gianyar tetap memberikan pelayanan sebagaimana mestinya, tutur Ketut Teneng.
(ANT/B010)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010
