Madrid (ANTARA News/AFP) - Departemen Keuangan Spanyol menjual obligasi 6,435 miliar euro pada Selasa di tingkat yang lebih tinggi dari penerbitan terakhir, karena investor menuntut reward (penghargaan) yang lebih kaya untuk meminjamkan uang kepada Spanyol setelah ketakutan utang baru-baru ini.

Departemen keuangan (deokeu) menerbitkan 4,359 miliar euro (5,4 miliar dolar) dalam surat utang berjangka 12-bulan dengan yield (imbal hasil) sebesar 1,69 persen dan 2,076 miliar euro dalam surat utang berjangka 18-bulan dengan imbal hasil 2,05 persen, seorang jurubicara mengatakan.

Investor mengajukan penawaran senilai 5,499 miliar euro untuk penerbitan obligasi 12 bulan dan 2,776 miliar euro untuk obligasi 18 bulan.

Namun, depkeu mantap pada penerbitan kurang dari target keseluruhan 6,5 miliar euro untuk mempertahankan tingkat bunga turun, kata jurubicara itu.

Meskipun permintaan kuat untuk dua penerbitan itu, Spanyol telah menawarkan suku bunga yang lebih tinggi dari sekedar beberapa minggu sebelumnya, karena investor semakin khawatir tentang keuangan publik di negara itu.

Pada 23 April Spanyol menerbitkan surat utang 12 bulan dengan yield sebesar 0,904 persen dan obligasi 18-bulan sebesar 1,18 persen.

Juru bicara menunjuk biaya pinjaman yang lebih tinggi terhadap "kondisi pasar."

Kekhawatiran bahwa krisis utang Yunani bisa menelan Spanyol dan Portugal memukul pasar keuangan dalam beberapa bulan terakhir, mendorong kenaikan biaya pinjaman Spanyol dan Portugal dan mendorong euro ke titik terendah dalam empat tahun.

Setelah defisit publik Spanyol membengkak menjadi 11,2 persen dari produksi tahun lalu, pemerintah sosialis telah berkomitmen untuk mendorong penghematan untuk memangkas selisih kurang antara pendapatan dan pengeluaran menjadi tiga persen pada 2013. (A026/K004)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010