Jakarta (ANTARA) - Pebalap tim Repsol Honda Marc Marquez kembali menjalani operasi di lengan kanannya menyusul lambannya proses pemulihan tulang humerusnya yang patah.

"Hari ini sang pebalap menjalani operasi di Rumah Sakit Ruber Internasional, di Madrid, untuk pseudarthrosis di humerus kanannya," demikian pernyataan resmi tim Repsol Honda pada Kamis waktu setempat.

Operasi itu dilakukan oleh tim dokter untuk mengganti pelat yang sebelumnya terpasang dengan pelat baru dengan tambahan cangkok tulang krista iliaka dengan flap bebas kortikoperiosteal.

"Prosedur operasi tersebut berlangsung selama delapan jam dan berlangsung lancar."

Baca juga: Ezpeleta jelaskan posisi Mandalika di kalender provisional MotoGP 2021
Baca juga: Rossi jalani perpisahan emosional dengan tim pabrikan Yamaha


Tim Repsol Honda mengungkapkan operasi tersebut dilakukan karena tulang humerus Marquez yang patah sejak seri pembuka MotoGP di Jerez pada Juli "tak kunjung membaik dengan perawatan menggunakan gelombang kejut tertentu."

Ini merupakan operasi ketiga bagi sang pebalap Spanyol setelah ia sempat mematahkan pelat yang terpasang di lengannya karena kecelakaan domestik di rumahnya pada Agustus lalu, memaksanya untuk menjalani operasi kedua.

Setelah melewatkan ketatnya musim 2020, juara dunia MotoGP enam kali itu diharapkan pulih untuk turun musim depan dengan tandem barunya, Pol Espargaro di tim Repsol Honda.

Baca juga: Menpora optimistis MotoGP Mandalika terlaksana 2021

Namun, motorsport.com menyebut Marquez kemungkinan harus menjalani proses penyembuhan hingga enam bulan ke depan, yang akan membuatnya melewatkan start musim 2021 pada 28 Maret di Qatar.

Honda belum mengeluarkan komentar terkait proses pemulihan sang pebalap.

Sepanjang musim 2020, Honda menugasi pebalap uji Stefan Bradl untuk menggantikan Marquez.

Baca juga: Dovizioso sampaikan salam perpisahan kepada Ducati
Baca juga: Jalan terjal pisahkan Suzuki dan mahkota ketiga di MotoGP Portugal

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020