Jakarta (ANTARA/JACX) - Video yang diklaim sebagai peristiwa pesawat Sriwijaya Air SJ-182 beredar di media sosial dan di situs berbagi video Youtube. 

Di Youtube, video berdurasi 2:54 detik itu diklaim sebagai video yang diambil oleh nelayan setempat secara amatir.

Dalam video, tampak pesawat melakukan pendaratan di permukaan laut. Sayap pesawat adalah yang bagian pertama yang menyentuh permukaan laut, lantas badan pesawat itu pun terbelah. 

Namun, apakah benar video itu adalah video peristiwa pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh di dekat Kepulauan Seribu?
 
Tangkapan layar video hoaks yang diklaim sebagai video pesawat Sriwijaya SJ-182 yang jatuh pada Sabtu (9/1). (Youtube)


Penjelasan:

Berdasarkan penelusuran, klaim video sebagai peristiwa Sriwijaya Air SJ-182 jatuh di perairan Kepulauan Seribu pada Sabtu (9/1) adalah hoaks.

Pengamatan ANTARA, ekor pesawat tersebut berwarna hijau, kuning, merah. Warna itu tidak sama dengan warna badan pesawat yang dimiliki maskapai Sriwijaya Air, yaitu warna biru dan merah.

Video itu adalah peristiwa pesawat Ethopian Airlines Boeing 767-260ER yang jatuh pada 1996 di Grand Comore, Kepulauan Komoro akibat kehabisan bahan bakar. Pesawat itu dibajak oleh tiga orang Etiopia. 

Pesawat Ethiopian Airlines itu membawa 175 penumpang beserta awak kabin. Peristiwa itu pun menewaskan 125 orang termasuk ketiga pelaku pembajakan. 

Klaim: Video detik-detik pesawat Sriwijaya Air jatuh
Rating: Disinformasi   

Cek fakta: Hoaks, foto bayi selamat dari kecelakaan Sriwijaya Air

Cek fakta: Rizieq Shihab meninggal dalam sel karena COVID-19? Ini faktanya

Pewarta: Tim JACX
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2021