PT Angkasa Pura II berkomitmen untuk menekan penyebaran COVID-19. Anggaran yang sudah kami keluarkan mencapai Rp11 miliar dalam beberapa bulan terakhir untuk menekan penyebaran COVID-19 di Banten.
Tangerang (ANTARA) -
PT Angkasa Pura II sebagai koordinator wilayah provinsi yang diikuti 33 BUMN di Banten telah mengeluarkan biaya sebesar Rp11 miliar sebagai bentuk kontribusi untuk menekan penyebaran COVID-19.

Direktur Keuangan PT Angkasa Pura II Wiweko Probojakti dalam keterangan resminya, Rabu, mengatakan bantuan tersebut telah dipergunakan untuk kegiatan pembagian sembako, alat pelindung diri (APD), obat - obatan dan vitamin, serta sosialisasi kepada masyarakat di 19 Bandara Angkasa Pura II.

"PT Angkasa Pura II berkomitmen untuk menekan penyebaran COVID-19. Anggaran yang sudah kami keluarkan mencapai Rp11 miliar dalam beberapa bulan terakhir untuk menekan penyebaran COVID-19 di Banten," kata Wiweko.

Baca juga: AP II ajak karyawan BUMN penyintas COVID-19 donor plasma konvalesen

Dijelaskannya Angkasa Pura II sebagai salah satu BUMN di Indonesia yang tergabung dalam klaster jasa pariwisata dan pendukung berkewajiban memenuhi empat pilar tujuan pembangunan berkelanjutan yakni pilar sosial, pilar ekonomi, pilar lingkungan serta pilar hukum dan tata kelola.

Kemudian terkait program "Plasma BUMN Untuk Indonesia", Wiweko mengatakan kegiatan tersebut adalah upaya yang akan dioptimalkan karena efektifitas penyembuhan melalui plasma konvalesen bagi pasien positif sangat besar.

"Bantuan kepada warga terdampak kami sampaikan kepada pasien juga dilakukan dengan donor plasma konvalesen yang dilakukan oleh penyitas. Semoga upaya yang kami lakukan bisa bermanfaat dan memutus penyebaran COVID-19," katanya.

Baca juga: AP II rampungkan pembangunan landasan pacu Bandara Purbalingga

PT Angkasa Pura II juga mengajak  masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dalam kegiatannya serta menjaga keseimbangan imunitas dengan berpikir positif. "Ternyata berpikir positif itu mampu meningkatkan imunitas," ujarnya.

SGM of Communitiy Development yakni Amirzal menambahkan kegiatan donor plasma konvalesen hari ini diikuti oleh enam peserta yang dilaksanakan di UDD PMI Kota Tangerang empat orang, di PMI Kabupaten Tangerang satu orang, dan PMI Tangerang Selatan satu orang.

Sosialisasi mengenai donor konvalesen bagi karyawan BUMN akan dilakukan guna memenuhi stok plasma konvalesen yang  banyak dibutuhkan.

"Ketersediaan plasma konvalesen dan stok yang ada tak imbang. Maka itu di BUMN akan kami lakukan guna membantu pasien dan semakin banyak yang sembuh," ujarnya.

Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2021