JUICYPEAR yang terdiri dari pasangan suami istri Jacob dan Jasmine Mayeda itu memadukan aransemen musik dengan sentuhan chill wave dan synth.
Baca juga: Moira rilis lagu perdana "Rindu Kau Kembali"
“Pernikahan bukanlah hal yang mudah. Kita harus menyesuaikan dan membicarakan banyak perasaan yang sebelumnya tidak kita miliki. Namun dari sana rasa kasih sayang kita terhadap satu sama lain tumbuh. Mengedepankan rasa tersebut sambil memberikan ruang untuk saling tumbuh dan belajar,” kata Jasmine mengenai lagu barunya, dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Rabu.
Di tengah ketidakpastian yang melanda akibat pandemi, JUICYPEAR tetap produktif menghasilkan karya lagu. Selama paruh kedua tahun 2020 lalu, JUICYPEAR telah mengeluarkan tiga lagu bernuansa pop-disko.
Perjalanan mereka dimulai dengan lagu “Golden Sky” yang dijuluki Neon Music sebagai “musim panas dalam satu lagu”, diikuti dengan lagu “Rollercoaster” tentang suka dan duka sebuah hubungan, dan indahnya hidup dalam lagu “Caught Up”.
“Tahun lalu merupakan tahun yang aneh untuk memulai sebuah band. Rasanya sangat tepat untuk membagikan musik kami kepada dunia dengan secercah harapan dan penantian akan hal-hal baik. Di tahun ini 2021, kami berharap dapat memberikan inspirasi melalui musik kami dan semua kesempatan yang muncul darinya,” ujar Jasmine.
Jasmine yang berketurunan Filipina dan Jacob yang berketurunan Jepang lahir dan tumbuh di California Selatan di mana mereka bertemu dan jatuh cinta.
Layaknya sebuah film Hallmark, kisah cinta mereka penuh lika dan liku, sebelum akhirnya mereka menikah pada April 2019 lalu, dan tinggal di South Bay bersama anjing mereka, Gibson.
Baca juga: Jalan Tengah luncurkan mini album "Animo"
Baca juga: The Aces rilis dua lagu bonus dari album "Under My Influence"
Baca juga: Jimmy Pitstop persembahkan satu lagu untuk album "Young Offender"
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021
