"Jangan khawatir, kebiasaan nonton pertandingan sepak bola Piala Dunia 2010 oleh masyarakat tak akan berpengaruh banyak pada kapasitas beban puncak pasokan listrik, semuanya aman," kata General Manager PT PLN Distribusi Jabar dan Banten M Taufik Hadji di Bandung, Rabu.
Ia menyebutkan, kebiasaan baru nonton Piala Dunia selama sebulan penuh tidak akan mempengaruhi beban puncak PLN yang selama ini berlangsung mulai pukul 19.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB.
Sedangkan pertandingan-pertandingan tim-tim papan atas di pentas Piala Dunia akan berlangsung selepas pukul 23.00 WIB.
"Keluarga penggila bola sekalipun tak mungkin memasang empat hingga lima TV semalam, kalaupun ada nonton bareng listrik yang digunakan tak besar, yang jelas pada jam tengah malam lampu pasti dipadamkan sebagian," kata Taufik Hadji.
Terkait pasokan listrik dalam sebulan ke depan, kata Taufik Hadji, tidak ada masalah dan dipastikan aman. Kecuali di beberapa daerah yang cukup rawan angin puting beliung seperti di kawasan Jabar selatan dan Banten selatan.
"Angin puting beliung pada 2010 ini cukup tinggi intensitas kejadiannya. Angin itu merusak penyulang listrik, terutama di kawasan Jabar dan Banten selatan. Dari sisi pasokan secara umum tak ada masalah di interkoneksi Jawa Bali ini," katanya.
Ia menyebutkan, optimalisasi pelayanan pasokan listrik yang dilakukan PLN tidak hanya selama Piala Dunia 2010 namun sepanjang waktu. Salah satunya dengan membentuk Tim Pelayanan Teknis (Yantek) di 17 APJ di wilayah Jabar dan Banten.(*)
(U.S033/R009)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010
