"Kami semua yang terlibat dalam konser ini turut berduka cita atas meninggalnya Wali Nanggroe Teungku Muhammad di Tiro. Sebelum memulai kami akan melakukan hening cipta untuk almarhum," kata promotor Mahaka Entertainment, Hasani Abdul Gani di Banda Aceh, Jumat.
Menurut Husaini, hening cipta tersebut merupakan wujud rasa berkabung atas meninggalnya deklator Gerakan Aceh Merdeka (GAM) di Banda Aceh Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA, Kamis (3/6).
"Kami tidak mungkin menunda tuor 2010, sebab persiapannya sudah final. Musibah ini memang tidak disangka," kata Husaini saat konferensi pers di salah satu hotel berbintang di kota Banda Aceh.
Husaini juga mengatakan selain D Masiv, konser akhir pekan itu juga akan menampilkan kelompok band J-Rock dan beberapa grup band dari Aceh.
"Tour di Banda Aceh merupakan tour ke delapan dari rangkaian 20 tempat di seluruh Indonesia. Di setiap pertunjukan ditampilkan dua band nasional dan satu band lokal ternama," katanya.
Tour yang disponsori salah satu perusahaan rokok itu akan berlanjut ke kota-kota lainnya seperti Dumai, Lampung, Medan dan Siantar hingga 7 Agustus 2010.
Sementara itu, vokalis D Masiv, Ryan mengatakan D Masiv telah dua kali tampil di kota Banda Aceh dan mendapat sambutan yang luar biasa dari para penggemar kelompok musik papan atas itu.
"Sangat menyenangkan untuk kedua kalinya dapat menghibur masyarakat Aceh dan kami juga konser di Aceh berjalan dengan aman dan tertib," kata Ryan.
D`Masiv merencanakan akan menampilkan 10 hingga 12 lagu hits dari dua album yang sudah beredar di pasaran. (IRW/H011/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010
