Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memperkirakan, total pemudik pada musim angkutan lebaran tahun ini diperkirakan meningkat hingga 15 persen dibanding tahun lalu.

"Angka pastinya (perkiraan, red) jumlah penumpang belum ada, tapi dari setiap tahunnya rata-rata meningkat 10-15 persen dibanding tahun sebelumnya," kata Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Soeroyo Alimoeso menjawab pers usai rakor persiapan angkutan lebaran 2010 di Jakarta, Senin.

Dijelaskan, pihaknya saat ini mulai melakukan koordinasi kesiapan armada.

Adapun masa angkutan lebaran untuk moda transportasi darat jatuh pada H-7 hingga H+7, angkutan laut H-15 hingga H+15, kereta api H-10 sampai H+10, dan angkutan udara H-7 hingga H+7.

Suroyo, yang juga Koordinator Angkutan Lebaran 2010, menuturkan kapasitas yang tersedia untuk angkutan bus dan angkutan penyeberangan dinilai masih mencukupi.

Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemenhub Bambang S. Ervan mengatakan jumlah feri yang tersedia di tujuh lintasan penyeberangan sebanyak 119 unit.

"Jumlah itu berkurang, karena pada tahun lalu jumlah feri sebanyak 122 unit. Berkurang karena di lintasan Ujung-Kamal beberapa feri dipindahkan ke rute perintis,
sebab sudah ada Jembatan Suramadu," katanya.

Sebelumnya, rakor itu sendiri merupakan langkah persiapan awal untuk mengidentifikasi sejumlah permasalahan pada angkutan lebaran.

Soeroyo menyatakan, rakor diikuti perwakilan dari sejumlah instansi terkait seperti Kementerian PU, Kementerian Kesehatan, Polri, serta perwakilan Dishub dari 12 Provinsi.
(E008/B010)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010