Depok (ANTARA News) - Bakal Calon Wakil Wali Kota Depok dari unsur perseorangan, Derry Drajat yakin bisa lolos verifikasi faktual oleh KPU Kota Depok untuk menjadi calon wakil pemimpin daerah tersebut.

"Semuanya saya lakukan dengan benar dan kalau sudah maju harus yakin akan lolos dalam verifikasi faktual,"kata Derry,di Depok, Senin.

Menurut dia, dari 52.108 dukungan warga untuk pencalonannya hanya ada satu orang yang mengaku tidak memberi dukungan terhadap dirinya tersebut.

"Saya sudah melakukan sosialisasi tentang calon perseorangan tersebut sejak satu tahun lalu," katanya.

Dikatakannya dirinya juga sudah banyak berkomunikasi dengan rekannya sesama artis yang sukses menjadi wakil Bupati Garut dari jalur perseorangan, Dicky Chandra.

"Saya sudah sering berkomunikasi dengan Kang Dicky. Kesuksesan dari calon perseorangan adalah pemahaman tentang masyarakat itu sendiri tentang calon perseorangan," katanya.

Ia mengatakan minimal dukungan untuk calon perseorangan adalah 45.319 orang. Saya sudah mengumpulkan 52.108 orang, jadi optimis bis lolos.

"Kita sampai saat ini masih terjun terus kemasyarakat untuk meminta dukungan," ujarnya.

Surat dukungan dari Derry Drajat yang berpasangan dengan bakal calon wali kota, Gagah Sunu Sumantri (Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok) sempat bermasalah karena ada yang merasa tidak memberi dukungan dan tandatangan.

Dengan kejadian tersebut Derry memenuhi panggilan panitia pengawas pemilu (Panwaslu) setempat untuk dimintai keterangan terkait dugaan pemalsuan surat dukungan.

"Saya telah memberikan keterangan sebenar-benarnya dan di bawah sumpah," ujarnya.

Ia mengatakan, kalau memang ada masalah dengan surat dukungan seseorang masih wajar, karena dari 52.108 dukungan warga, baru satu saja yang menjadi masalah.

Derry menambahkan, sesuai Peraturan KPU No 68/2009, setiap warga yang mencantumkan fotokopi KTP tetapi tidak mendukung pasangan tersebut, hanya tinggal mengisi formulir B8 untuk mencabut dukungan.

"Kalau memang keberatan tinggal mengisi fomulir B8, yang menyatakan pencabutan dukungan dan nama tersebut dicoret sehingga dukungan menjadi berkurang satu orang," katanya.

Derry membantah laporan Asti bahwa mereka ataupun tim relawan sudah mencatut nama serta memalsukan tanda tangan untuk memberikan dukungan kepada mereka.
(F006/A024)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010