Banyuwangi (ANTARA News) - Berbeda dengan jenis tanaman padi pada umumnya, tanaman padi "Genjah Arum" yang merupakan varietas padi lokal Banyuwangi, Jawa Timur yang kini mulai terbilang langka, ternyata memiliki keunikan serta kelebihan dibanding jenis padi lainnya.

Selain harganya terbilang tinggi, yakni mencapai Rp20.000-Rp25.000/Kg, cara memanennyapun berbeda dengan padi pada umumnya.

Sebelum ditemukan jenis padi varietas lainnya, seperti PB dan IR yang produksinya cukup tinggi serta tahan hama, Genjah Arum menjadi tanaman primadona warga petani di Kabupaten Banyuwangi karena citarasa yang gurih dan pulen.

Bahkan karena produksi beras Genjah Arum ini, kota paling timur pulau Jawa tersebut mendapat sebutan sebagai kota penghasil beras enak.

Namun ketenaran Banyuwangi sebagai penghasil beras berkualitas tinggi ini berangsur-angsur pudar setelah pemerintah melalui dinas pertanian pada era tahun 1980-an mengenalkan padi varietas baru yang produktivitasnya lebih tinggi serta tahan terhadap serangan organisme pengganggu tanaman ("opt").

Sejak saat itulah warga petani di wilayah Banyuwangi mulai meninggalkan padi jenis Genjah Arum ini, bahkan kini nyaris sulit menemukan tanaman padi jenis ini.
(ANT/A024)

 





Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010