Semarang (ANTARA News) - Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan mengeluarkan instruksi ke seluruh dewan pimpinan daerah (DPD) yang berisi larangan kader partai ini menjadi anggota Nasional Demokrat (Nasdem).

"DPP PDIP sudah memberikan surat instruksi terkait larangan tersebut," kata Wakil Ketua Bidang Kaderisasi DPD PDIP Jawa Tengah Nunik Sri Yuningsih di Semarang, Sabtu.

Nunik menjelaskan instruksi itu menyebutkan anggota partai dilarang masuk organisasi sosial kemasyarakatan yang berpotensi atau berindikasi menjadi partai politik.

"Artinya ada larangan masuk organisasi sosial kemasyarakatan walaupun tidak menjadi parpol karena dikhawatirkan memiliki kekuatan yang bisa memengaruhi parpol," katanya.

Ia menegaskan, aturan partai sudah jelas, namun partai tidak dapat memaksa atau melarang kader memilih tetap di partai atau organisasi.

"Jadi sekarang tergantung beliau (Rustriningsih, mantan Ketua DPC PDIP Kebumen yang sekarang menjabat Wakil Gubernur Jateng)," kata Nunik saat dimintai komentar mengenai kemungkinan Rustriningsih memimpin Nasdem Jateng.

Nama Rustriningsih saat ini mencuat di tingkat nasional sebagai satu-satunya calon pemimpin Nasdem tingkat Jateng yang akan dideklarasikan Oktober 2010.

Rustriningsih sebagai satu-satunya kandidat pemimpin Nasdem Jateng, diakui Ketua Bidang Perempuan, Pemuda, dan Mahasiswa Nasdem tingkat nasional, Meutya Viada Hafid saat menghadiri sosialisasi Nasdem dan bakti sosial di Semarang, Sabtu (31/7).

Meutya mengaku terus berkomunikasi dengan baik soal Nasdem dengan Rustriningsih.

"Itu (larangan kader PDIP masuk Nasdem) adalah urusan internal partai lain," tegasnya. (*)

N008/A030/AR09

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010