Jakarta (ANTARA News) - Puluhan orang anggota organisasi massa Forum Betawi Rempug (FBR) pada Sabtu malam, sekitar pukul 21.30 WIB bentrok dengan warga Rempoa, Tangerang Selatan, akibat aksi penurunan bendera organisasi massa tersebut namun tidak sampai menimbulkan korban jiwa.

"Peristiwa bentrok dipicu penurunan bendera FBR oleh warga lainnya," kata Yunus, seorang warga yang tinggal di sekitar lokasi kejadian.

Ia menjelaskan, kejadian tersebut berlangsung singkat, namun sempat memicu aksi saling lempar batu, dan beberapa di antara warga membawa sejumlah benda keras seperti golok, kayu, dan besi.

Peristiwa tersebut juga mengakibatkan satu unit mobil dan satu sepeda motor terbakar.

Menurutnya, tawuran awalnya terjadi di Jalan Mawar, sekitar Rempoa Raya, namun untuk melokalisir peristiwa tersebut sejumlah ruas jalan terpaksa ditutup.

Untuk meredam bentrok tersebut, Polsek Tangerang Selatan menurunkan satu regu anggota Brimob.

Petugas keamanan terpaksa melontarkan gas air mata, untuk memecah konsentrasi massa agar bentrok tidak berkelanjutan.

Hingga berita ini diturunkan, sejumlah anggota polisi ditambah dengan warga masih terlihat berjaga-jaga di sekitar lokasi. (R017/K004)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010