Direktur Bisnis BNI, Krishna Suparto, di Jakarta, Rabu, mengatakan bahwa BNI mendapatkan penghargaan untuk layanan bagi korporasi besar maupun medium.
"Penghargaan ini dianugerahkan sebagai hasil dari jajak pendapat layanan `cash manajement` terhadap responden perusahaan yang diselenggarakan AsiaMoney di Hongkong," katanya.
Menurut Krishna, penghargaan ini merupakan pengakuan dari berbagai institusi dan perusahaan pengguna layanan cash management BNI.
Dikatakannya, BNI sejak 2009 fokus pada pelayanan "cash management" dengan membentuk divisi "transactional banking services" dengan merekrut berbagai sumber daya manusia baru dari beberapa bank.
"Dalam 16 bulan dan bekerjasama dengan divisi lain, kita bisa meraih kepercayaan nasbah. Ini merupakan testimonial nasabah BNI yang dibandingkan dengan bank-bank lain," katanya.
Setelah unggul di pelayanan perusahaan besar dan menengah, menurutnya, BNI akan memperluas pada pelayanan perusahaan kecil atau UKM.
"Kita sudah siapkan platformnya, terutama dari nasabah-nasabah di wilayah untuk perusahaan menengah dan UKM," katanya.
General Manager Pelayanan Transaksi Perbankan BNI, Iwan Kamaruddin, mengatakan penghargaan ini berarti multi dimensional karena juga meningkatkan citra BNI dan bank pemerintah yang bisa bersaing di sektor ini.
"Ini wujud nyata bahwa bank pemerintah bisa masuk dalam persaingan bisnis transaksional," katanya.
Perwakilan AsiaMoney Indonesia, Sita Dewanto, menjelaskan bahwa jajak pendapat dilakukan secara valid dan terpercaya karena tidak semua suara yang masuk akan dihitung jika tidak lengkap pengisiannya.
"Penghargaan ini bukan pilihan AsiaMoney tapi dari polling. Jumlah suara yang masuk 3.359, tetapi yang valid hanya 2.759 dan kemudian kita verifikasi langsung ke yang bersangkutan," katanya.
(T.D012/A027/P003)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010
