Miami (ANTARA News) - Pencuri berhasil menggondol emas batangan senilai 550.000 dolar AS dari museum harta di mana benda itu dipamerkan, setelah seorang penyelamat harta karun Florida menemukannya dari reruntuhan kapal Spanyol yang terbaring di dasar laut selama berabad-abad.

Emas batangan 74,85 ons itu dicuri Rabu dari Museum Mel Fisher Maritim di Key West, Florida, dalam apa yang menurut direktur museum tersebut, Melissa Kendrick, "pukulan dan perampokan yang sangat tenang."

Emas batangan dengan panjang 28 sentimeter itu diletakkan di dalam kotak kaca, dan dengan membuka sedikit pengunjung bisa memasukkan jarinya, dan mengangkat benda itu untuk memeriksanya.

Lacak jejak dari kamera keamanan museum jelas menunjukkan dua pelaku yang melakukan pencurian itu, dan FBI serta kepolisian lokal sedang melakukan investigasi.

Pihak penanggung jawab museum menawarkan hadiah 10.000 dolar AS jika benda tersebut dikembalikan dengan selamat, kata Kendrick Kamis.

Emas itu diletakkan di dekat benda bersejarah bernilai tertinggi dengan rekor 1.266,50 dolar AS per ons pada Juni, tapi batangan yang dicuri bernilai 550.000 dolar AS yang mencerminkan bahwa nilai sejarah benda tersebut jauh lebih rendah.

Mel Fisher, pemburu harta karun Key West yang meninggal pada 1998, menemukan emas batangan itu pada 1980 dari bangkai kapal Santa Margarita, asal Spanyol yang tenggelam di lepas pantai Florida Keys, karena diterjang badai pada 1622.

Kendall mengatakan, emas balokan itu beberapa Kendall mengatakan, emas batangan itu memiliki beberapa tanda khas, termasuk angka Romawi yang menandakan emas 16-karat, sebuah identifikasi simbol pemiliknya, dan serangkaian titik-titik yang menunjukkan apa pajak yang telah dibayarkan kepada pemilik mahkota Spanyol.

"Itu adalah salah satu jenis kepingan," kata Kendall.

Pencurian terjadi di Key West, kota pulau yang berpenduduk 25.000 orang di ujung selatan Florida Keys.

Fisher dan awaknya menemukan reruntuhan Santa Margarita pada saat mencari kapal saudara perempuannya, Nuestra Senora de Atocha.

Kapal-kapal itu bagian dari armada yang membawa emas, perak, permata dan mutiara dari Dunia Baru kolonial untuk diangkut ke Spanyol.

Fisher dan awaknya menemukan Atocha pada 1985, mengangkut satu dari harta terbesar di dunia mangkok dari emas, perak batangan dan koin, serta perhiasan, permata serta peralatan rumah tangga yang dimiliki oleh para pelaut, tentara, bangsawan dan pendeta yang tewas saat kapal tenggelam.
(Uu.H-AK/A023/P003)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010