Banda Aceh (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Aceh melaporkan penambahan 104 orang warga provinsi setempat yang positif per Ahad ini, sehingga total kasus telah mencapai 13.229 orang.

"Hari ini warga Aceh terinfeksi COVID-19 bertambah 104 orang, pasien sembuh 93 orang dan meninggal dunia enam orang," kata Juru Bicara COVID-19 Aceh Saifullah Abdulgani di Banda Aceh, Ahad.

Dia menjelaskan penambahan seratusan kasus baru itu paling banyak warga Banda Aceh 29 orang, Aceh Besar 15 orang, Aceh Tenggara sembilan orang, Pidie delapan orang, Aceh Tamiang enam orang dan Bireuen lima orang.

Kemudian, Aceh Selatan, Aceh Timur, Aceh Utara, Nagan Raya dan Kota Langsa masing-masing empat orang, Aceh Tengah dua orang, satu orang Aceh Barat dan Aceh Singkil serta delapan orang lainnya warga luar daerah Aceh.

Baca juga: Bertambah 135 kasus baru, Aceh masih rawat 2.014 pasien COVID-19

Baca juga: Pemerintah Aceh berduka atas meninggalnya Gubernur Aceh 1993-2000


Sementara 93 orang pasien sembuh meliputi warga 64 orang warga Banda Aceh, 19 orang warga Lhokseumawe, lima orang Pidie Jaya, empat orang Aceh Tamiang dan satu orang warga Sabang.

"Sedangkan enam orang pasien COVID-19 yang meninggal dunia dalam 24 jam terakhir yakni dua orang asal Aceh Tamiang, dua orang Banda Aceh dan dua orang warga Lhokseumawe," katanya.

Secara akumulatif kasus COVID-19 di Tanah Rencong telah mencapai 13.229 orang, di antaranya penyintas yang telah sembuh sebanyak 10.674 orang, pasien yang masih dirawat 2.019 orang dan penderita meninggal dunia sudah mencapai 536 orang.

Jubir yang akrab disapa SAG itu meminta masyarakat Aceh untuk tidak renggang dalam menerapkan protokol kesehatan COVID-19, mengingat peningkatan kasus baru di Aceh meningkat drastis dalam beberapa hari terakhir.

Ia meminta warga selalu memakai masker saat beraktivitas, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas guna pencegahan penularan COVID-19.

"Penambahan kasus harian ini hendaknya menjadi alarm untuk meningkatkan kewaspadaan di seluruh Aceh," katanya.*

Baca juga: 80 persen CJH Aceh sudah divaksin meski belum pasti berangkat

Baca juga: Sembilan warga Aceh positif COVID-19 meninggal dunia, total jadi 524

Pewarta: Khalis Surry
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021